Ustadz Ini Jadi Sosok Kunci, di Balik Terpilihnya Menantu Amien Rais Jadi Ketum Partai Ummat
Penunjukan Ridho Rahmadi menjadi Ketum, rupanya datang dari seorang Ustadz yang sekaligus menjadi Sekretaris Dewan Majelis Syuro Partai Ummat.
TRIBUNSOLO.COM - Penunjukan Ridho Rahmadi menjadi Ketua Umum Partai Ummat rupanya datang dari seorang Ustadz yang sekaligus menjadi Sekretaris Dewan Majelis Syuro, Partai Ummat.
Nama Ridho sebenarnya tidak masuk dalam radar calon ketua umum.
Nama menantu Amien Rais itu muncul ke permukaan saat detik-detik terakhir. Ridho memang tidak punya latar belakang potitik.
“Setelah saya ditunjuk sebagai Ketum Partai Ummat, jujur saja secara batin, jasmani, rohani saya kaget,” buka Ridho sambil tertawa dalam wawancara eksklusif dengan Tribun Jogja, Jumat (30/4/2021).
Ridho memang bukan politisi. Latar belakangnya adalah seorang akademisi di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Selama ini, suami dari Tasniem Rais, putri Amien Rais itu mendalami ilmu Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dan teknologi informasi.
Baca juga: Maryadi Wowok Klaim 60 Persen Kader PAN Bakal Masuk Partai Ummat
Studinya pun tidak main-main. Ia mendapatkan gelar Sarjana Komputer (SKom) di UII. Seiring berjalannya waktu, Ridho pun melanjutkan kuliah di Johannes Kepler University di Austria.
Saat menjalani program master, pria berusia 36 tahun itu mengikuti double degree di Republik Ceko, tepatnya Czech Technical University yang terletak di Praha.
Di tahun 2013, beberapa tahun setelah program masternya selesai, Ridho seperti tancap gas meraih gelar doktor.
Dia kemudian kuliah doktoral di Radboud University di Nijmegen, Belanda selama kurang lebih 4,5 tahun dan melakukan riset-riset, sehingga lulus pada tahun 2019.
“Pas partai ini dibicarakan, saya itu tim Information Technology (IT). Jadi, saya bangun platform IT, kantornya ya di Pandeansari ini,” jelasnya.
Latar belakangnya sebagai peneliti di Pusat Studi Sains Data UII itu juga membawanya menjadi pencipta platform chat dengan server pribadi.
Baca juga: Alasan Pentolan Partai Ummat Solo Maryadi Wowok Tinggakan PAN, Kecewa dan Merasa Tak Dianggap
Dia juga yang menciptakan aplikasi survei agar data yang dihimpun saat survei tidak terbatas hanya di DKI Jakarta saja.
“Mendekati deklarasi kepengurusan, saya itu malah tidak ada proyeksi, keluarga juga tidak ada, jadi murni di belakang layar. Namun, saat saya ikut diskusi dewan pendiri, Ustad Sambo justru memberikan alasan mengapa saya cocok jadi Ketum,” kata Ridho.
Sehingga, penunjukkan Ridho sebagai Ketum Partai Ummat justru datang dari Ansufri Idrus Sambo atau yang akrab disapa Ustad Sambo.