Berita Boyolali Terbaru
Belasan Pemudik Diturunkan dari Bus di Exit Tol Boyolali, Jalani Swab Test Antigen
Sebanyak 12 pemudik terjaring penyekatan Polres Boyolali di Pintu Exit Tol Boyolali, Selasa (4/5/2021).
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Kasubag Dalops Polresta Solo, AKP Dalyanto menjelaskan, penyekatan berlangsung sekitar 30 menit dan berhasil menjaring sebanyak 18 kendaraan pelat luar daerah.
"Ada 18 kendaran yang terjaring, sekitar 7 kendaraan diantaranya merupakan pemudik dari Sumatera dan Jawa Barat dengan tujuan Provinsi Jawa Timur," ungkapnya setelah operasi gabungan, Senin (3/5/2021).
Dia menjelaskan, 7 kendaraan dari luar daerah yang terjaring, diperbolehkan melanjutkan perjalanan karena disertai surat jalan (SIKM).
Baca juga: Sensasi Karantina Pemudik Ala Desa Berjo, Pakai Tenda Kemah, Bisa Lihat Panorama Gunung Lawu
Sedangkan 11 kendaraan lainnya merupakan dinas atau kerja di Solo. Mereka ada yang bekerja sebagai sales dan pegawai perbankan.
"Tujuh kendaraan diperbolehkan lanjut mudik, dan kemudian yang lainnya melanjutkan dinas di Solo," ungkapnya.
Dalyanto mengungkap operasi penyekatan ini digelar mengantisipasi pemudik yang mencuri start pulang lebih awal maupun saat larangan mudik berlangsung.
Swab Test Ulang
Pemerintah resmi melakukan pengetatan larangan mudik mulai 22 April sampai 24 Mei 2021.
Namun, meski terus diberlakukan pengetatan pemudik terus berdatangan ke Kabupaten Sragen.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati tak menampik akan terjadi penambahan kasus covid-19 selama larangan mudik 2021.
"Kalau terjadi peningkatan, saya pastikan terjadi peningkatan," terang dia ditemui TribunSolo.com, Senin (3/5/2021).
Baca juga: Karanganyar Siapkan 8 Pos Penyekatan, Ini Lokasinya, Cemoro Kandang Jadi Prioritas
Baca juga: Berbatasan Langsung dengan Jawa Timur, Polres Karanganyar Siapkan 8 Titik Penyekatan, Ini Lokasinya
"Walaupun angka pelaku perjalanan bisa ditekan seminimal mungkin" kata
Menurut Yuni, pihaknya telah mendapat laporan dari beberapa kepala desa, di mana pemudik dari luar Pulau Jawa mulai berdatangan.
Meski telah membawa hasil swab antigen dari kota asalnya, Yuni menegaskan pemudik akan tetap di tes swab saat tiba di desanya masing-masing.
"Begitu masuk didesa, saya tetap lakukan swab lagi untuk memberikan kepastian" ujar dia.