Berita Solo Terbaru
Hanya Ada di Solo, Masjid Ini Berikan Hadiah Motor Bagi Warga yang Paling Rajin Salat Berjamaah
Masjid Al-Hijrah yang berada di Kampung Karangasem, RT 3 RW 02 Kecamatan Laweyan, Solo memiliki kebiasaan unik.
Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Ryantono Puji Santoso
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Azhfar Muhammad Robbani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Masjid Al-Hijrah yang berada di Kampung Karangasem, RT 3 RW 02 Kecamatan Laweyan, Solo memiliki kebiasaan unik.
Masjid tersebut memberikan hadiah berupa motor untuk warga yang rajin salat berjamaah di Masjid.
Kepala Takmir Masjid Al-Hijrah Purwanto mengatakan, Masjid ini didirikan oleh pengusaha atau owner Wong Solo Grup Puspo Wardoyo.
Baca juga: Segera Daftar, Kompetisi Inovasi PLN Berhadiah Satu Miliar Akan Ditutup 24 Mei 2021
Baca juga: Pakai Smartfren di Realme C21 Dapat Lebih Banyak Hadiah, Dari Bonus Kuota 384 GB hingga Smart TV
Keberadaan Masjid tersebut sudah sejak tahun 1998 .
Awalnya, sebelum berdiri seperti sekarang ini, Masjid Al-hijrah adalah mushala pribadi.
“Kemudian direhab dan terus diperbaiki hingga di tahun 2017 Masjid Al-Hijrah ini berdiri,” kata Purwanto kepada TribunSolo.com, Senin (10/5/2021).
Sementara itu, program bagi motor untuk jemaah yang paling rajin biasa dilakukan tiga bulan sekali.
“Hadiah tersebut diberikan kepada jamaah sebagai apresiasi salat berjamaah di masjid,” ujarnya.
Baca juga: Zaskia Gotik Ulang Tahun Dapat Kejutan Manis dari Sang Suami, Putri Tirinya Beri Hadiah Spesial
Apalagi mereka yang konsisten salat 5 waktu terutama salat subuh.
Takmir biasa memprioritaskan warga sekitar yakni RT 3 RW 2.
Cara memilih jemaah yang mendapatkan motor juga dilakukan langsung oleh Purwanto.
“Saya pilih sendiri karena saya bisa melihat dan tahu setiap hari mana yang ke masjid,” ujarnya.
Sampai saat ini, sudah sebanyak 18 kali dibagikan motor untuk warga.
Baca juga: Viral Pria Hadiahkan Tabung Gas 14 Kg Jadi Kado Pernikahan, Ternyata Ada Makna Unik di Baliknya
Sementara itu, untuk pemberian hadiah bisanya dilakukan secara simbolis.
“Kita rahasiakan, setelah salat kita panggil jemaah yang terpilih lalu kita berikan depan halaman masjid,” ujarnya.
“Ya untuk memotivasi juga yang lain agar bisa mendapatkan semangat untuk lebih getol ke masjid,” paparnya.
Selain kegiatan bagi-bagi motor yang sudah menjadi rutinitas Masjid ini, dirinya mengaku sering membagikan sembako dan nasi.
“Biasanya sebelum pandemi ada bagi-bagi nasi kotak 500 porsi saat salat jumat,” ujarnya.
Baca juga: Sebulan Ground Breaking, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Hadiah Pangeran Arab Belum Dibangun, Ada Apa?
“Kadang ditambahin es dawet melarisi tukang es dawet sekitar,” paparnya.
Selama ini seluruh operasional Masjid ditanggung oleh Puspo Wardoyo.
“Beliau tidak ingin menerima bantuan lain dan sealu rutin memberikan bantuan sosial kepada warga sekitar,” tandasnya. (*)
