Berita Sragen Terbaru
Sempat Berkilah, Pengemis Pembawa Kabur Bocah 2 tahun MY Akhirnya Mengaku : Mau Diajak Ngemis
Modus seorang pengemis membawa kabur seorang bocah berusia 2 tahun berinisial MY akhirnya terkuak.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Adi Surya Samodra
"Sampai rumah, langsung dimandikan, bajunya dilepas semua, dicek nggak ditemukan luka," ujarnya.
Baca juga: Fakta Bocah 2 Tahun Sragen Dibawa Kabur Pengemis: Orang Tua Tak Sadar Anaknya Pergi, Ditemukan Lemas
Baca juga: Bocah MY asal Sragen Dibawa Kabur Pengemis, Saat Ditemukan Lemas Penuh Keringat, Diajak Jalan 2 Jam
Selain itu, MY juga segera diberikan air kelapa hijau untuk menetralkan tubuhnya dari sesuatu yang sempat diminum oleh MY.
"Diminumin (air) kelapa hijau, takut dikasih racun atau apa, tapi juga nggak batuk dan tidak muntah," tambahnya.
Sri mengaku, cucunya langsung kembali ceria dan tidak mengalami trauma.
"Alhamdulillah sehat, tidak ada gangguan tidur, malam harinya langsung ceria, sudah bercanda-canda," pungkasnya.
Saat ini, MY sudah dibawa pulang ke dua orang tuanya ke rumah mereka yang berada di kawasan Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Kronologi Dibawa Kabur
Sebelumnya, hilangnya seorang balita berusia 2 tahun berinisial MY asal Sragen Kulon, Kabupaten Sragen membuat panik keluarga.
Pasalnya, korban sempat menonton TV bersama sepupunya di rumah neneknya sekira pukul 10.30 WIB sebelum kejadian terjadi.
"Itu sekitar pukul 10.30 WIB, nonton TV sama sepupu di rumah nenek, tapi karena lengang anak saya keluar rumah lewat pintu belakang," ungkap orang tua MY, Fajar kepada TribunSolo.com, Jumat (14/5/2021).
"Sekitar 10 menit kemudian, sepupu saya ke rumah tanya My sudah pulang belum ?, saya kaget karena anak saya belum pulang dan langsung kita nyari anak saya," tambahnya.
Tak berselang lama, sepupu MY kemudian mengabari Fajar. Seketika, keluarga MY kalang kabut mencari anak tersebut, sejumlah cara dilakukan, termasuk mengumumkan lewat media sosial dan pengeras suara masjid.
"Kita share ke Facebook dan Whatsapp hingga pakai pengeras suara masjid deket rumah," ungkapnya.
Baca juga: Bocah MY asal Sragen Dibawa Kabur Pengemis, Saat Ditemukan Lemas Penuh Keringat, Diajak Jalan 2 Jam
Baca juga: Rencanakan Aksi Pencurian saat Masih di Penjara, Koliq dan Panji Berhasil Bobol Sejumlah Rumah
Seusai ada pengumuman melalui pengeras masjid, para tetangga mulai berdatangan ke rumah nenek MY. Dari situlah, keluarga mendapatkan informasi bila ada pengemis yang membawa MY.
"Habis saya umumin pakai toa masjid, tetangga berkumpul barulah ada informasi ada pengemis beberapa waktu lalu lewat,” ujar Fajar.