Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Fakta Pengantin Baru di Aceh Terbunuh di Dalam Kamar : Dilakukan Oleh Suami yang Kemudian Bunuh Diri

Penemuan jasad mayat dengan luka di leher hingga darah bercecerah kemana-mana, dan terungkap sudah bahwa fakta itu pembunuhan dan bunuh diri

Editor: Muhammad Irfan Al Amin
Serambi Indonesia
Pasangan suami istri warga Desa Cot Jabet, Gandapura Bireuen ditemukan meninggal dunia dengan luka gorok di leher, Kamis (3/6/2021). 

TRIBUNSOLO.COM - Sebuah tragedi kematian pengantin baru di Aceh, menemukan fakta-fakta dari para saksi.

Salah satunya keterangan dari Hassan (66) yang menyebut sempat mendengar suara rintihan sesaat sebelum kematian hadir kepada anak dan menantunya.

Mulanya ia menganggap suara rintihan tersebut adalah hal yang wajar karena anaknya Kartini (34) dan menantunya Abdul Karim (34) termasuk pengantin baru di Desa Cot Jabet, Kecamatan Gandapura, Bireuen, Aceh.

Baca juga: Alami Gangguan Kejiwaan Karena Sering Menghisap Lem, Pemuda di Sumsel Bunuh Diri Didepan Sang Ayah

Baca juga: Tragedi Ranjang Berdarah di Aceh, Pengantin Baru Merintih, Ayah Teriak Histeris Buka Pintu Kamar

Abdul Karim, asal Meureudu, Pidie Jaya, Aceh dan Kartini menikah sekira 2 minggu yang lalu.

Namun akhirnya ia curiga, ketika suara seperti mengigau dan rintihan tersebut lambat laun mengecil, pada Kamis (3/6/2021) pukul 05.00 WIB.

Penasaran, Hasan kemudian mendekati kamar putrinya yang ada di sebelah selatan rumah mereka.

Sambil mengetuk pintu, Hasan menanyakan ada apa dan meminta anaknya untuk membuka kamar.

Akan tetapi, pasangan pengantin baru itu tak kunjung membalas suara Hasan.

Makin penasaran, Hasan pun keluar rumah dan mendobrak jendela samping, dengan senter di tangan.

Betapa terkejutnya Hasan ia melihat banyak darah di leher anaknya, Kartini dan suaminya, Abdul Karim.

Kondisi pengantin baru 2 minggu nikah ini sungguh bikin ngilu.

Keduanya ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di atas ranjang kamar mereka.

Tak hanya itu, leher pasangan pengantin baru itu terlihat seperti habis digorok senjata tajam.

“Saat itu saya mendengar suara seperti orang mengigau, saya ke pintu dan meminta pintu dibuka, pintu tidak dibuka, saya keluar dan merusak jendela.

Ketika saya lihat saat saat menyenter, banyak darah di leher anak saya dan suami anak saya,” ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved