Sri Sultan HB X Buka Opsi Jogja Lockdown Total, Imbas Tingginya Kasus Covid-19
Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, membuka opsi lockdown total untuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sebab menurutnya, kebanyakan kasus muncul dari kerumunan di dalam keluarga, kantor atau lingkungan yang prokesnya tidak maksimal.
"Ya kami belum sampai bicara ke lockdown. Sebab kami masih mencoba menekan agar sebaran bisa turun dan kasus bisa dikendalikan," tambahnya.
Upaya yang dilakukan seperti penambahan kamar di rumah sakit maupun shelter, pengetatan prokes, peningkatan jumlah patroli dan sweeping, sosialisasi ke masyarakat untuk berhati-hati dalam berinteraksi dan mobilitas ke luar, termasuk menerima tamu dan lain-lain.
Meski lockdown masih dalam tahap pengkajian, namun masyarakat diminta untuk tidak abai dalam menjalankan protokol kesehatan.
Selama para relawan, dokter merawat para pasien COVID-19 dan pemerintah berupaya melakukan hal lain untuk menekan angka penyebarannya, maka masyarakat juga harus ikut membantu dalam hal menjaga diri sendiri, keluarga dan lingkungan dan menerapkan prokes agar kasus tidak semakin bertambah
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Terkait Wacana Lockdown, Wakil Wali Kota Yogyakarta : Masyarakat Tak Perlu Panic Buying
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul UPDATE Situasi COVID-19 DI Yogyakarta Terkini: Kasus Meroket, Sri Sultan Keluarkan Opsi Lockdown