Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Mengamuk Dalam Pengaruh Miras, Pria Ini Ditangkap Polisi di Serangan Solo : Diduga Gangguan Jiwa 

Seorang pria berinisial DAK (34) mengamuk dalam pengaruh minuman keras, Minggu (20/6/2021) pukul 16.45 WIB.

Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Istimewa
Penangkapan DAK (34) asal Kratonan, RT 06 RW 1, Kelurahan Kratonan, Serengan, oleh Pihak Kepolisian. 

Tanpa sebab yang jelas, Ardi di tiba-tiba mengejar rekannya, Ikmal dan Heri, sambil membawa pisau. Karena merasa terancam, Ikmal dan Heri langsung terjun ke laut.

Tak berhenti di situ, Ardi juga mengejar nakhoda kapal, Johan yang saat itu sedang berlari menuju ruang kemudi.

Sesampainya di ruang kemudi, Ardi lantas menikam Nelson yang sedang mengemudikan kapal menggantikan Johan.

Johan sempat meraih radio dan meminta pertolongan ke perahu lain. Namun belum sampai mendapat pertolongan, Ardi menusuk pinggang Johan dan mendorong tubuhnya jatuh ke laut.

"Mengetahui rekan ABK dan nakhoda semua terjun ke laut maka korban Nelson berusaha lari turun ke dek kapal dan mematikan mesin samping kapal dan bersembunyi di bawah peti kapal," jelas Dery.

Peristiwa tersebut akhirnya terungkap, setelah dua ABK yang tersisa di atas kapal, yaitu Ardi dan Nelson terdampar di perairan Garut, Jawa Barat.

Nelson langsung meminta pertolongan kepada warga setempat. Tak berselang lama, Ardi yang akan berusaha kabur ditangkap oleh warga.

Dery mengatakan, polisi telah menetapkan Ardi sebagai tersangka. Dia dikenakan Pasal 351 Ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman penjara lima tahun.

Ungkap kasus ABK yang mengamuk di Mapolres Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (7/1/2021)
Ungkap kasus ABK yang mengamuk di Mapolres Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (7/1/2021) (KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN)

Cemburu Buta

Pelaku mengamuk di atas perahu di perairan Cilacap, Jawa Tengah, karena tak terima pacarnya digoda oleh teman-temannya sesama ABK.

"Setelah berhasil diamankan, pelaku sakit hati kepada enam temannya karena sering mengganggu teman wanitanya atau pacarnya," ungkap Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya saat ungkap kasus di Mapolres Cilacap, Kamis (7/1/2021).

Dery mengatakan, pacar tersangka disebut kerap ditelepon oleh para teman-temannya.

 "Sering menganggu pacarnya, dengan menelepon pacarnya, sehingga yang bersangkutan sakit hati, jengkel dan merasa marah kepada teman-temannya, sehingga ketika di perairan itu mengamuk," jelas Dery.

Menurut Dery saat kapal berangkat dari Pacitan, mereka dalam kondisi baik-baik saja. Namun di tengah perjalanan, Ardi tiba-tiba mengamuk.

Kepada polisi, Ardi yang merupakan warga Sulwesi Tenggara ini mengaku, saat kejadian dalam pengaruh minuman keras (miras).

Ardi mengaku menyesali perbuatannya dan meminta maaf atas perbuatannya.

"Saya menyesal dan minta maaf sama keluarga korban, karena waktu itu saya tidak ingat," kata Ardi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "ABK Mengamuk dan Menikam Rekannya di Tengah Laut Cilacap, 1 Orang Luka, 5 Hilang Tenggelam"

Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain
Editor : Khairina

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved