Berita Sukoharjo Terbaru
Kisah Pria Asal Sukoharjo Keliling Indonesia Pakai Motor Supra, Sering Menginap di Polsek & Koramil
Seorang pemuda asal Sukoharjo kini viral di dunia maya karena nekat berkeliling Indonesia dengan menggunakan sepeda motor.
Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Ryantono Puji Santoso
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Muhammad Irfan Al Amin
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Seorang pemuda asal Sukoharjo kini viral karena aksinya berkeliling Indonesia dengan menggunakan sepeda motor Supra tahun 2001.
Pemuda itu bernama Trijoko Buddy Mulyanto (27) warga Sukoharjo.
Dirinya nekat pergi hingga Flores, NTT dan Pulau Sabang hanya dengan mengendarai motor Supra V keluaran 2001.
Baca juga: Viral Pemuda Asal Riau Sempat Alami Koma Akibat Kebiasaan Begadang dan Merokok, Begini Kisahnya
Baca juga: Viral Video Pria Tidak Percaya Covid-19 di Kuningan, Kini Telah Ditangkap, Begini Penjelasan Polisi
"Hanya bersama motor, alat dokumentasi, dan perlengkapan pribadi seadanya," katanya pada Selasa (22/6/2021).
Buddy mengisahkan, kepergiannya ke penjuru wilayah Indonesia itu diawali dari kegalauannya saat gagal mengikuti tes menjadi prajurit TNI.
"Saat itu saya sedang berusaha mendaftar menjadi prajurit, hinga bolak balik ke Semarang dengan motor saya itu," ujarnya.
"Namun saya gagal," terangnya.
Baca juga: Viral Seorang Kakek Mengendarai Vespa Pakai Seragam SMA, Begini Cerita Si Pengunggah Video
Dia melampiaskan kegagalan dengan naik Gunung Rinjani, lalu dilanjutkan melakukan perjalanan ke Flores, NTT.
"Saya ke Flores 20 hari, setelah beberapa bulan saya lanjut ke Aceh selama 28 hari," ujarnya.
Selama perjalanan, demi menghemat biaya akomodasi, dirinya nekat mencari penginapan gratis dari SPBU hingga kantor Polsek dan Koramil.
Baca juga: Viral Video Orang Isi Bensin Cuma Rp 1.000, Apakah Boleh? Ini Penjelasan Pertamina
"Saya sering ke Polsek, para polisinya ramah dan sering berbagi makanan," jelasnya.
Selama berpetualang, dirinya juga sempat mendapat penolakan dari beberapa Polsek yang hendak dia inapi, lantaran saat itu sedang marak isu terorisme.
"Waktu itu di Bali sedang ramai isu Bom Bali, sehingga mau cari penginapan susah, selalu ditolak," kisahnya.
Kini kisahnya ia bagikan di Facebook dan menuai beragam komentar positif dari Warganet.
