Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Jengkelnya Gibran, Masih Ada Saja Pasien Covid-19 dari Luar Masuk Solo, Diantar Pakai Mobil Pribadi

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menunjukkan kejengkelannya soal pasien Covid-19 luar daerah.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Warta Kota/Henry Lopulalan
ILUSTRASI ; Pasien terkonfirmasi Covid-19 bersiap menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, dengan menggunakan bus sekolah dan ambulans dari Puskesmas Menteng, Jalan Pegangsaan Barat, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (30/6/2021). Sebanyak 40 orang pasien terkonfirmasi Covid-19 dari Kecamatan Menteng menjalani perawatan di Wisma Atlet. 

Oleh karenanya, masyarakat tidak perlu panik dengan adanya varian baru tersebut. 

Apalagi, bila selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan tertib dan ketat.

"Selama Asrama Haji Donohudan displin, masyarakat disiplin, itu tidak apa-apa," ucap dia.

"Di lingkungan Asrama Haji Donohudan, misalnya, saling menjaga, ada blok sana-sini sesuai gedung bisa buat sekat. Mencegah adanya transmisi," tambahnya. 

Petugas Satgas Covid-19 menyemprotkan cairan disenfektan di sekitar ring 3 Tempat Isolasi Terpusat Asrama Haji Donohudan, Ngemplak Boyolali, Jum'at (11/6/2021).
Petugas Satgas Covid-19 menyemprotkan cairan disenfektan di sekitar ring 3 Tempat Isolasi Terpusat Asrama Haji Donohudan, Ngemplak Boyolali, Jum'at (11/6/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

Takut Isoman 

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyiapkan Solo Technopark sebagai lokasi isolasi mandiri pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG) atau asimtomatik, khusus warga Solo. 

Satu alasan difungsikannya Solo Technopark karena pasien Covid-19 asal Solo takut menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan Boyolali.

"Karena ada isu-isu temuan virus Corona varian baru. Warga Solo tidak berkenan dijadikan satu di Asrama Haji Donohudan," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Dilematis, Kasus Corona Jateng Meroket, Penambahan Tempat Tidur di RS Terpentok Sumber Daya Manusia

Baca juga: Puluhan Santri & Pengurus Ponpes di Cepogo Boyolali Positif Corona: Setelah Terima Tamu dari Kudus

"Kita sediakan (Solo Technopark) untuk warga Solo," tambahnya.

Solo Technopark bisa menampung lebih kurang 100 tempat tidur pasien Covid-19 asimtomatik. 

"Kalau 100 tempat tidur tidak cukup. Nanti bisa kita tambah," tutur Gibran.

Bila itu tidak bisa menampung atau overload, Pemkot Solo sudah menyiapkan sebuah hotel sebagai lokasi isolasi mandiri alternatif.

Baca juga: Apa Itu Varian Corona B16172 atau Delta? Begini Efeknya Dalam Tubuh: Lebih Cepat Menular

Itu sudah berkoordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

"Itu cadangan belum diaktifkan, baru dipakai kalau Solo Technopark sudah penuh. Mudah-mudahan tidak terpakai," ucap Gibran.

Namun, Gibran enggan membocorkan hotel yang bakal dipakai tersebut.

Baca juga: Dukuh Tegalrejo di Boyolali Lockdown, Belasan Orang Positif Corona: Tertular Warga Pulang dari Kudus

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved