Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

PPKM Darurat, Polisi Lakukan Pengalihan Arus, Akses Menuju Kota Sragen Ditutup 24 Jam

Untuk pembatasan jalur dalam kota, dilakukan di pertigaan Beloran, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan / Kabupaten Sragen untuk wilayah barat. 

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM/SEPTIANA AYU LESTARI
Pemberlakuan PPKM darurat hari pertama di Kabupaten Sragen, 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pemberlakuan PPKM darurat hari pertama di Kabupaten Sragen, Polres Sragen langsung menutup akses menuju ke jantung Kota Sragen. 

Kasat lantas Polres Sragen, AKP Ilham Syafiantoro Sakti, melalui Kanit Dikyasa Satlantas Polres Sragen, Ipda Sigit Krisyanto mengatakan pengalihan arus akan dilakukan 24 jam. 

Baca juga: Penerapan PPKM Darurat, Suasana Mall di Kota Solo Ini Seperti Kota Mati

Baca juga: Solo Techno Park Mulai Diisi Pasien OTG, Kemungkinan Besar Akan Segera Penuh

"Kita langsung bergerak, dengan melakukan penutupan jalan atau pengalihan arus di pusat kota Sragen," ungkapnya, Sabtu (3/7/2021). 

Adapun arus kendaraan dari arah Solo menuju Kota Sragen, akan dialihkan melewati jalan lingkar utara. 

Sedangkan, kendaraan yang berasal dari arah Ngawi dan Jawa Timur, akan dialihkan melewati jalur lingkar selatan. 

Untuk pembatasan jalur dalam kota, dilakukan di pertigaan Beloran, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan / Kabupaten Sragen untuk wilayah barat. 

"Sedangkan di arah timur, penutupan dilakukan di pertigaan terminal lama, yang diteruskan melewati lingkar selatan," jelasnya. 

"Penutupan di 2 titik jalan tersebut, akan dilakukan selama 24 jam penuh," tegasnya. 

Sedangkan gang sempit, Sat Lantas Polres Sragen akan mengkaji dengan melakukan penutupan pada pukul 18.00 WIB. 

Hal serupa, juga akan diberlakukan di kecamatan yang memiliki akses jalan yang ramai. 

"Seperti di Kecamatan Gemolong yang cukup padat lalu lintasnya, kita lihat zonasinya dulu disana, kalau misal mendekati zona merah, akan kita arahkan menuju jalur provinsi," paparnya. 

Pengalihan arus jalan tersebut, dimaksudkan untuk mengurangi aktivitas masyarakat, yang dapat menimbulkan kerumunan. 

"Untuk masyarakat Kota, tetap berada di rumah, masyarakat yang dari luar kota saya harapkan tidak mampir di Sragen, langsung melalui jalur lingkar," himbaunya.(*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved