Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Idul Adha 2021

Jangan Sepelekan, Ini Bahaya Mencuci Daging Kurban Sebelum Memasaknya, Waspada Jika Kepala Pusing

Secara umum, mencuci daging adalah ide yang buruk. Jika Anda meneruskan kebiasaan ini, itu akan berbahaya bagi tubuh. Simak penjelasannya:

Editor: Hanang Yuwono
Sajian Sedap
Ilustrasi Daging Kurban. Dalam artikel terdapat penjelasan soal bahaya mencuci daging kurban sebelum memasaknya. 

TRIBUNSOLO.COM - Umat Muslim hari ini merayakan Idul Adha 2021.

Satu tradisi ibadah Idul Adha adalah bagi-bagi daging kurban,

Saat menerima daging kurban, pastikan menanganinya dengan tepat agar tak menimbulkan penyakit.

Baca juga: Sapi Kurban Ngamuk Lalu Nyemplung Sumur di Colomadu, Begini Cara Damkar Angkat Sapi 700 Kg itu

Baca juga: Resep Sate Kambing Enak Aneka Bumbu, Lakukan Trik Berikut agar Daging Empuk

Daging mentah mengandung bakteri yang berbahaya jika masuk ke dalam tubuh.

Ada kebiasaan salah dalam menangani daging kurban, yakni mencucinya sebelum memasak.

Padahal cara ini ternyata tidak perlu dan bahkan berpotensi membahayakan kesehatan.

Secara umum, mencuci daging adalah ide yang buruk.

Melansir dari Medical News Today, mencuci daging tidak akan membunuh semua bakteri, tetapi akan meningkatkan risiko penyebaran bakteri yang berpotensi berbahaya.

Bakteri hadir dalam cairan yang terdapat dalam daging mentah.

Campylobacter dan Salmonella adalah dua jenis bakteri yang biasa mencemari daging.

Mencoba mencuci daging dapat menyebabkan bakteri ini menyebar ke peralatan atau permukaan memasak lainnya.

Mereka juga dapat berpindah ke tangan dan pakaian seseorang atau bersentuhan dengan makanan lain.

Kontaminasi silang ini dapat menyebabkan bakteri masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan penyakit, seperti keracunan makanan .

Sulit untuk menghilangkan beberapa jenis bakteri dari daging mentah, bahkan dengan mencucinya berkali-kali.

Beberapa orang merendam daging dalam air asin sebelum dimasak, tetapi ini tidak berpengaruh pada keamanan pangan, dan masih ada risiko kontaminasi silang selama proses.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved