Kevin Durant Cs Takluk di Tangan Timnas Prancis, Rekor 17 Tahun Amerika Serikat di Olimpiade Runtuh
Dalam laga ini raksasa yang dikenal punya seabrek bintang NBA, kalah dalam laga pertama mereka melawan Prancis.
“Ini bukan soal aspek permainan apa yang Anda menangkan. Ini adalah akumulasi dari semua yang terjadi selama pertandingan,” ungkapnya.
Catatan buruk pemain Amerika Serikat.
Statistik menunjukkan, Amerika Serikat cuma menghasilkan tembakan sukses sebanyak 36 persen, jauh di bawah rata-rata mereka.
Untuk tembakan 3 poin, Amerika cuma punya tingkat keberhasilan 31 persen dengan 10 kali berhasil dari 32 kali percobaan.
Kevin Durant, pemegang gelar scorer terbanyak di tim Amerika, mati angin dalam pertandingan itu dengan catatan cuma sekali sukses dengan lemparan 3 angka dalam enam kali percobaan.
Bintang lain NBA di tim Amerika, Jayson Tatum juga sama, hanya sekali berhasil dari 5 percobaan, mirip-mirip dengan Damian Lillard yang cuma membukukan 3 kali keberhasilan lemparan 3 angka dari 9 percobaan.
“Saya pikir agak angkuh jika Anda berpikir Amerika seharusnya menang terus dalam tiap pertandingan,” kata Gregg Popovich.
“Kami harus bekerja untuk itu sama seperti orang lain. Dan selama 40 menit itu, mereka bermain lebih baik dari kami,” ujar sang pelatih mengakui keunggulan Prancis.
Baca juga: 3 Fakta Kekalahan Praveen/Melati atas Yota/Arisa di Olimpiade 2021: Gagal Sandang Juara Grup C
Jalannya pertandingan
Selain kolektivitas permainan, Prancis mampu memupus rekor Amerika Serikat karena macetnya tembakan dari para pemain Amerika.
Amerika Serikat tercatat tak mampu mencetak skor pada sembilan tembakan terakhir mereka.
Lima di antaranya terjadi dalam rentang 21 detik di menit terakhir tak lama setelah Fournier, mencetak three poin krusialnya.
Sejatinya, laga berlangsung sengit sejak kuarter pertama.
Amerika masih unggul 45-37 pada akhir kuarter kedua.
Tapi Prancis bangkit mengejar pada kuarter ketiga.