Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

2 Pria Jadi Korban Tabrak Lari di Karanganyar: Diserempet hingga Masuk Jurang, Satu Orang Meninggal

Dua orang yang mengendarai sebuah motor menjadi korban tabrak lari di Dusun Grumbul Pring, Desa Plesungam, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar. Sela

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Agil Trisetiawan
dok Satlantas Polres Karanganyar
motor Honda Vario Nopol AD-6291-AJF. terpersok ke jurang di Dusun Grumbul Pring, Desa Plesungam, Kecamatan Gondangrejo, Selasa (27/7/2021). 

Pengendara motor diketahui bernama Ikbal (19), warga Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Sragen-Tanon, tepatnya di Desa / Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen.

Kanit Laka Lantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto mengatakan pemuda tersebut meninggal setelah menabrak becak angin yang tengah melintas didepannya.

"Iya benar, semula sepeda honda supra AD 5056 ALE dan becak tersebut, sama-sama berjalan dari arah timur ke barat, dengan sepeda motor berada dibelakang," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Senin (26/7/2021).

Baca juga: CPNS Sragen 2021: Pendaftaran Ditutup Hari Ini, Simak Formasi CPNS dan PPPK Sragen Paling Diminati

Baca juga: PPKM Level 3 Sragen : Jalan Pusat Kota Dibuka Besok, Tapi 2 Exit Tol Sudah Bisa Dilalui Hari Ini

Becak tersebut, dikendarai oleh Toto Handoko (49) warga Joyosuran, Kelurahan Pasar Kliwon, Kota Solo.

Diduga, karena minim penerangan dan terlanjur berkendara dalam kecepatan tinggi, maka Ikbal tak mampu menguasai laju kendaraannya.

"Diduga karena kurang mengetahui situasi didepannya, yang terdapat pengayuh becak, dan karena sudah dekat, pengendara sepeda motor tidak dapat menguasai laju kendaraannya, dan menabrak becak angin tersebut," jelasnya.

Setelah kecelakaan, dengan bantuan relawan dari PMI, jenazah dibawa ke RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen sembari menunggu dijemput pihak keluarga.

Menurut informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Ikbal mengalami luka perdarahan hidung, mulut, telinga dan patah tertutup tulang leher.

Sedangkan pengendara becak angin, hanya mengalami luka ringan.

Kecelakaan Maut di Sukoharjo

Akibat tak kuat menahan kantuk saat berkendara, seorang sopir mobil Daihatsu Xenia dengan nomor polisi AD-1265-NB menabrak sebuah pohon pada Sabtu (24/7/2021) pukul 03.30 WIB. 
Kendaraan tersebut berjalan dari arah Kota Solo hendak menuju Wonogiri.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Sukoharjo-Wonigiri, Dukuh Tenongan, Kelurahan Gupit, Kecamatan Nguter, Sukoharjo. 
Dari keterangan Kanitlaka Satlantas Polres Sukoharjo Iptu A.Jaelani, ada 6 orang yang menjadi korban akibat kejadian itu.
"Salah seorang di antaranya meninggal dunia," katanya. 
"Dia bernama Roh (29) warga Bangkalan, Jawa Timur," ujarnya. 
Adapun 5 orang lainnya antara lain :
1. Hasan (32) sebagai sopir
2. Sahidi (22)
3. Nur Mala (24)
4. Bintang (3)
5. Safi (61)
Kesemuanya dirawat di RS PKU Muhammadiyah, adapun ROH (29) sempat dirujuk ke RSUD Ir Sukarno saat sebelum menghembuskan nafas terakhirnya. 
"Adapun kerugian akibat kecelakaan mencapai Rp 10 juta," jelasnya.
Dilansir dari Kompas.com, Berikut 8 cara menghilangkan kantuk saat berkendara.

1. Makan secukupnya

dr. Dien menjelaskan rasa kantuk cenderung akan datang jika perut dalam kondisi kosong.

Oleh sebab itu, sebaiknya Anda segera berhenti sejenak untuk makan sekaligus istirahat saat rasa kantuk mulai menyerang saat bekendara.

Tapi, pastikan Anda tidak makan terlalu kenyang karena hal itu malah bisa membuat Anda semakin mengantuk.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved