Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Arsenal Bapuk, Legenda The Gunners Emmanuel Petit Sampai Tak Selera Nonton Pertandingan

Arsenal mengalami penurunan performa, Legenda The Gunners Emmanuel Petit ikut marah dan kecewa saat menonton pertandingan

Editor: Eka Fitriani
NEIL MUNNS / PRESS ASSOCIATION / AFP
Pemain legendaris Arsenal, Emmanuel Petit 

TRIBUNSOLO.COM - Belakangan ini Arsenal kerap melakukan banyak kesalahan dan memiliki penampilan buruk.

Apalagi saat Arsenal dipermalukan klub promosi, Brentford di pertandingan pertama Liga Inggris 2021/2022, Jumat (13/8/2021).

Arsenal dihajar dengan skor 0-2 tanpa balas.

Baca juga: Keluarkan Kocek Fantastis Demi Romelu Lukaku, Chelsea Jual Sejumlah Pemain : Siapakah yang Termahal?

Baca juga: Norwich vs Liverpool, The Reds Menang 3-0, Mohamed Salah Pecahkan Rekor Gol Premier League

Baca juga: Manchester City Tawar Harry Kane dengan Nilai Fantastis, Pihak Tottenham Masih Bergeming

Pembelian bek termahal, Ben White dengan harga Rp 1 triliun juga tak memberi dampak signifikan.

Selain mendapat serangan dari fans, penampilan buruk Arsenal tersebut rupanya juga mendapatkan respon dari legenda Arsenal, Emmanuel Petit.

Dilansir RMC Sport, Petit menganggap Arsenal hanya memberi kekecewaan pada fans dengan penampilannya tersebut.

"Saya secara bertahap kehilangan minat pada Arsenal, setiap bertanding isinya hanya kekecewaan," katanya.

"Arsenal sudah tidak lagi membangkitkan emosi dan saya tidak melihat jalan lurus seperti Arsenal sebelumnya."

"Hal ini dimulai saat berakhirnya kepelatihan Arsene Wenger lalu berlanjut hingga sekarang," ujarnya lagi.

Arsenal dianggap telah kehilangan kejayaan mereka sebelumnya.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Buka Suara, Terkait Rumor Kepergiannya dari Juventus

Baca juga: PSG & Manchester City Minggir Dulu, Cristiano Ronaldo Ngebet Pulkam ke Real Madrid ?

Selama beberapa tahun terakhir, The Gunners bersusah payah naik ke level terbaik di Liga Inggris.

Petit juga menganggap Arsenal telah menerapkan kebijakan transfer yang salah sasaran selama bertahun-tahun.

Dirinya bahkan pesimis ada potensi bala bantuan pada akhir bursa transfer.

"Ini bukan masalah uang, ini masalah profil tim.Siapa yang ingin datang ke Arsenal hari ini?," katanya.

"Satu-satunya yang bisa mereka tawarkan adalah uang karena jelas Arsenal tidak ada kesempatan main di Piala Eropa dan sekali lagi, mereka jauh tertinggal selama bertahun-tahun." katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved