Jika Laporta Tak Butuh, Koeman Siap Dipecat Barcelona : Jangan Tinggalkan Saya dengan Ketidakpastian

TRIBUNSOLO.COM - Ronald Koeman bukan pilihan pertama Joan Laporta untuk melatih Barcelona.

Itu membuat hubungan keduanya sulit dijelaskan.

Dan, Koeman merupakan pelatih warisan pemerintahan Josep Maria Bartomeu.

Koeman dan Laporta sempat berbicara medio Juni lalu. Laporta blak-blakan kepada pelatih asal Belanda itu.

Blaugrana akan mencari alternatif pelatih.

Baca juga: Kalah Bersaing, Donny van de Beek Diprediksi Segera Hengkang, Ince: Dia Akan Pergi Januari Nanti

Baca juga: Raih 3 Medali Paralimpiade, Leani Dapat Bonus Rp 13,5 Miliar : Bangun GOR Sendiri di Solo

"Laporta bila dia butuh dua atau tiga minggu untuk mencari pelatih baru," jelas Rob Jensen dilansir dari Marca.

"Itu adalah keputusan gila, tidak berdasarkan apa-apa, hanya berdasarkan perasaannya,"

"Saya tidak berbicara dengan laporta lagi, tapi untungnya orang-orang di sekitarnya berkontribusi pada bertahannya Koeman," tambahnya.

Tapi, Koeman punya versinya sendiri. Menurutnya, hubungannya dengan Laporta sejauh ini baik-baik saja.

"Kami selalu bertemu dengan baik, kemudian presiden memberitahu saya bahwa dia masih ragu dan dia membutuhkan lebih banyak waktu untuk mencari opsi pelatih lain," kata dia.

Koeman menghargai keputusan yang akan dibuat Laporta.

Bila ia benar-benar tidak dibutuhkan, maka mengakhiri kisah di Camp Nou adalah jawaban.

"Presiden adalah presiden dan dia ada di sana untuk membuat keputusan, saya mengatakan kepadanya untuk memberitahu saya bahwa saya tidak cukup baik untuk melatih, sehingga kami bisa mengakhiri cerita di sana," ujar dia.

"Saya mengatakan kepadanya untuk memecat saya, jika dia tidak menginginkan saya, tapi jangan tinggalkan saya dengan ketidakpastian ini dengan memberitahu saya bahwa anda akan keluar dan mencari opsi lain," tambahnya. (*)