Berita Sragen Terbaru
Kondisi Bocah 4 Tahun yang Selamat dari Kecelakaan Maut di Sragen, Jalani Operasi Patah Kaki
Seorang balita AM (4) selamat dari kecelakaan maut, yang terjadi di Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Terutama dirasakan Parman, yang harus kehilangan anak dan menantunya dalam sekali waktu.
Kesedihan tak dapat disembunyikan oleh Parman.
"Yang pasti tidak menyangka, saya berusaha sekuat tenaga untuk tidak sedih," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (23/9/2021).
Baca juga: Kecelakaan Truk di Depan Terminal Sukoharjo: Kondisi Ringsek, Lalu Lintas Sempat Macet 1 Km
Parman pun terlihat syok, melihat anak dan menantunya sudah pergi untuk selamanya.
"Yang pasti saya syok, dan tidak menyangka," ujar Parman.
Kedua jenazah diberangkatkan menuju makam ngasem, di Desa Kroyo sekitar pukul 10.45 WIB.
Saat keberangkatan, terdengar sayup-sayup tangisan dari dalam rumah duka.
Rumah dukapun juga dipenuhi oleh pelayat, mengingat almarhum dan almarhumah dikenal dengan sosok yang baik.
Dikubur Satu Liang Lahat
Pasangan suami istri yang menjadi korban kecelakaan maut di Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen dimakamkan hari ini, Kamis (23/9/2021).
Mereka adalah S (46) dan AM (36) warga Kelurahan Kroyo, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen.
Tetangga korban, Marno mengatakan kedua korban dimakamkan dalam satu liang lahat.
Baca juga: Kesaksian Soal Kecelakaan di Masaran Sragen, 2 Orang Meninggal Seketika, di Antaranya Terlindas Truk
Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Truk di Gesi Sragen, Satu Orang Meninggal Dunia di Lokasi
"Dimakamkan hari ini, pukul 11.00 WIB di pemakaman Ngasem, di satu liang lahat," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (23/9/2021).
Diketahui, dalam kesehariannya S bekerja sebagai petani, dan AM merupakan ibu rumah tangga.
Keduanya, meninggalkan 3 orang anak, yang masih berusia 18 tahun, 16 tahun, dan paling kecil berusia 4 tahun.