Debut di Derby Mataram, Sandi Sute 'Si Pencuci Piring' Persis Solo, Sampai Dihadiahi Kartu Kuning

TRIBUNSOLO.COM - Sandi Sute melakukan debut bagi Persis Solo di laga resmi saat melawan PSIM Jogja di Stadion Manahan, Selasa (12/10/2021).

Sandi tampil solid di posisi gelandang bertahan yang sementara ditinggalkan Mohammad Kanu. 

Eks pemain Persija Jakarta itu beberapa kali memperlihatkan kemampuan breakernya saat pemain PSIM Jogja coba merangsek dari tengah lapangan.

Ia merupakan 'si pencuci piring' yang dimiliki Persis Solo. 

Sandi tidak melakukan 'pekerjaan kotor' dengan melancarkan tekel keras, dan merebut bola bagaimanapun caranya. Adu fisik siap dijabani.

Sandi menggagalkan upaya Achmad Subagja yang coba melakukan penetrasi ke jantung pertahanan Persis Solo saat awal babak pertama. 

Itu berbuah tendangan bebas bagi Laskar Mataram. Tendangan itu tepat berada di pelukan Wahyu Tri Nugroho.

Baca juga: Persis Solo Seri Lawan PSIM Jogja, Wahyu Tri Nugroho : Hasil Kurang Memuaskan

Baca juga: Persis Solo vs PSIM Jogja, Shot on Goal Sempat Nol Putul, Coach Eko Isyaratkan Ubah Taktik 

Lalu, upaya penetrasi Imam Witoyo pada menit ke-38 juga berhasil digagalkan meski Sandi harus dihadiahi kartu kuning.

Penampilan Sandi mendapat perhatian dari coach Eko Purdjianto. Apalagi, Sandi barus saja pulih dari cedera meniskus.

"Cukup bagus. Kita tahu Sute habis cedera meniskus, dia harus terapi dan kondisi fisik dia juga dua tiga hari ini bagus kita pasang," kata Eko.

"Tidak jelek penampilannya, pertandingan perdana di babak pertama cukup bagus," tambahnya.

Sandi tidak bermain penuh dalam Derby Mataram.

Ia digantikan Delvin Rumbino saat menit-menit akhir pertandingan. (*)