Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Tak Ada Angin dan Hujan, Atap Serambi Masjid Besar Nguter Sukoharjo Ambruk, Baru Lima Tahun Dibangun

Atap serambi Masjid Besar Al Furqon Nguter di Jalan Raya Solo-Wonogiri, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo ambruk, Rabu (20/10/2021).

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Polres Sukoharjo
Atap serambi Masjid Besar Al Furqon Nguter di Jalan Raya Solo-Wonogiri, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo ambruk, Rabu (20/10/2021). 

"Artinya, dalam 1 meter persegi butuh 15 genting dengan kata lain bebannya bisa 30 kilogram lebih," papar dia.

Kemudian, dia mengatakan langkah awal saat ini yaitu membantu membersihkan puing-puing reruntuhan tersebut.

"Kami akan menerjunkan petugas melakukan penyelidikan, apakah memang benar ada kesalahan konstruki dalam pembangunan," aku dia.

Ustaz Meninggal Dunia di Masjid

Innalillahi wa inna ilaihi rodziun.

Ustaz Juriono (57), warga Desa Belang Wetan, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah, meninggal dunia saat menjadi iman dan khatib Salat Idul Fitri, Kamis, (13/5/2021).

Diketuai Juriono meninggal saat menyampaikan khotbah di depan warga Dusun Dalangan, Desa Ngemplak, Kecamatan Kalikotes, Klaten.

Baca juga: Kisah Pria di Jombang Meninggal saat Imami Shalat Witir, Terungkap Amal Kebaikannya Semasa Hidup

Ustaz yang dikenal sebagai pribadi yang santun dan mendedikasikan hidupnya untuk dunia pendidikan dan dakwah.

Terlihat sampai di akhir hidupnya dirinya masih bersetatu sebagai pengajar di SMK Negeri Trucuk Klaten dan Bekhotbah.

Tetangga Almarhuma Sudirin, Warga Belang Wetan, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah, menyampaikan mendapatkan ininformasi tersebut langsung dari warga Kalikotes.

"Tadi setelah kejadian, saya ditelpon langsung dari panitia masjid, kalau Ustaz tiba-tiba jatuh saat menyampaikan khotbahnya," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (13/5/2021).

Sudirin menambahkan, setelah mendapat kabar itu beliu menyarankan untuk di rujuk ke RSI Klaten. 

"Ternyata saat dibawah ke rumah sakit sudah meninggal," jelasnya. 

Diketahui pula almarhum telah dimakamkan sekitar pukul 11.00 WIB tadi, di Makam Sraten, Belangwetan, Klaten Utara, Kalten.

Almarhum Juriono dikenal sebagai seorang guru.

Ia mengajar di sebuah SMK negeri di Trucuk, Klaten. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved