Liga Inggris
Alasan C Ronaldo Ogah Dilatih Conte di Manchester United, Malas Disuruh Berlari Sepanjang Waktu?
Jika Manajemen Manchester United memilih Antonio Conte, akan menjadi mimpi buruk bagi Cristiano Ronaldo, karena sangat menuntut anak asuhnya untuk ter
TRIBUNSOLO.COM - Manajemen Manchester United masih memberikan kesempatan untuk Ole Gunnar Solskjaer, memperbaiki performa setan merah.
Isu pemecatan Ole Gunnar Solskjaer semakin kuat, paska Manchester United kalah telah dari Liverpool dengan skor 5-0 di Old Trafford, Minggu (24/10/2021).
Dua nama pelatih ternama sangat kuat dikaitkan dengan Manchester United, untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.
Mereka adalah Antonio Conte dan Zinedine Zidane, yang saat ini tidak menangani klub manapun.
Bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo dikabarkan lebih ingin dilatih dengan mantan pelatihnya di Real Madrid, Zinedine Zidane.
Baca juga: Bek AC Milan Simon Kjaer Perpanjang Kontrak Tapi Hanya Dapat Sedikit Kenaikan Gaji
Baca juga: Juventus 3 Kali Bapuk, Massimiliano Allegri Dikritik Surat Kabar Italia, Tak Ada Proyek yang Jelas
Baca juga: Dokumen Rahasia Pemenang Ballon dOr 2021 Diduga Bocor, Pemenangnya Lewandowski?
Baca juga: Dipermalukan Lima Gol Tanpa Balas, Bayern Muenchen Ukir Rekor Buruk Setelah 40 Tahun
Pasalnya, jika Setan Merah memilih Antonio Conte, akan menjadi mimpi buruk bagi Cristiano Ronaldo.
Antonio Conte sangat menuntut anak asuhnya untuk terus berlari dan bergerak ke seluruh penjuru lapangan.
Dia bahkan tega untuk 'membunuh' pemain yang tidak mampu mengikuti instruksinya.
Sedangkan, CR7 tak memiliki mobilitas tinggi di atas lapangan.
 
Eks striker Aston Villa, Gabriel Agbonlahor, pernah membahas watak keras Conte dalam sebuah wawancara.
"Saya menyukai Conte. Saya melihat saat dia interview oleh Thierry Henry," ucap Agbonlahor seperti dikutip BolaSPort.com dari Daily Star.
"Henry bertanya, 'Apa yang akan Anda lakukan jika seorang pemain tidak menuruti taktik?'. Conte menjawab, 'Saya mungkin akan membunuh dia'."
"Henry tertawa, tetapi Conte sangat serius. Dia bilang, 'Anda harus menghormati pelatih dan taktik. Anda wajib bekerja keras'," tutur Agbonlahor.
Agbonlahor memang belum pernah merasakan dilatih Conte.
Namun, dia mendapatkan banyak informasi dari sahabatnya, Ashley Young, yang bermain untuk Conte di Inter Milan.

 
	
						 
							
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											