Berita Sukoharjo Terbaru
Pohon Waru Besar di Sukoharjo Tumbang,Blokir Jalan Raya Telukan,Akibatkan Lalu Lintas Macet Panjang
Hujan deras yang mengguyur kawasan Sukoharjo mengakinatkan pohon besar di jalan Raya Telukan tumbang, Sabtu (6/11/2021).
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Tri Widodo
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Hujan deras yang mengguyur kawasan Sukoharjo mengakinatkan pohon besar di jalan Raya Telukan tumbang, Sabtu (6/11/2021).
Tumbangnya pohon Waru itu sempat memblokir dua jalur yang berakibat macetnya arus lalu lintas.
Baca juga: Detik-detik Nenek 80 Tahun Selamat dari Pohon Tumbang Menimpa Rumah, Berhasil Lari ke Halaman Rumah
Baca juga: Sering Dapat Laporan Pohon Tumbang, Damkar Wonogiri Minta Warga Pangkasi Ranting Pohon Besar
Kepala Pelaksana harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukoharjo, Sri Maryanto mengatakan pohon besar yang tumbang di sebelah selatan SPBU Telukan itu terjadi pada pukul 17.36 WIB.
Akibatnya, arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan panjang.
"Pohonnya melintang di dua jalur, dari utara maupun selatan sama-sama sempat terjadi kemacetan," terang Maryanto.
Maryanto menyebut dari arah Solo kemacetan hingga ke jembatan bacem.
Sementara dari arah sebaliknya, kemacetan sampai simpang Bulakrejo.
Namun, kata dia, kemacetan tak begitu lama, sebab usai mendapatkan laporan pihaknya segera melakukan evakuasi.
Evakuasi tersebut dilakukan bersama-sama relawan, menurutnya proses tersebut tak sampai memakan waktu satu jam.
Selain itu, tim dari Polsek juga membantu proses evakuasi dengan menertibkan lalu lintas.
"Pohon yang tumbang itu dahannya cukup lebat, sehingga dimungkinkan tidak kuat menahan beban dan akhirnya tumbang," jelasnya.
Sementara itu, dia menuturkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sebab sewaktu tumbang tak ada kendaraan maupun warga yang melintas.
Pelajar Tertimpa Pohon Tumbang
Seorang remaja, DR (14) meninggal dunia setelah tertimpa pohon tumbang, pada Senin (18/10/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.
DR merupakan warga Dukuh Gandrung, RT 04 Desa Klandungan, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.
Kabar tersebut, dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Sragen, AKP Suwarso.
Baca juga: Cerita Lain Kecelakaan Mobil di Tanjakan Matesih: Ada Pohon Manggis yang Selamatkan Rumah Supardi
Baca juga: Ini Tanjakan di Matesih Karanganyar, Lokasi Kecelakaan Mobil Rombongan Wisatawan Tak Kuat Menanjak
"Iya benar, korban meninggal dunia di RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen sekitar pukul 20.00 WIB," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Selasa (19/10/2021).
Suwarso menuturkan korban mengalami luka di kepala bagian belakang, dan saat di lokasi kejadian sudah tidak sadarkan diri.
Kejadian nahas tersebut terjadi ketika DR mengendarai sepeda motor Yamaha Alfa tanpa nomor polisi dari arah Made menuju rumahnya.
Baca juga: Pilu, Kecelakaan Maut Mobil Tersambar KA Gajayana di Sidoharjo Sragen : Hadi dan Istrinya Tewas
Diduga, DR melajukan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi.
"Kemudian, ketika sampai di jalan Paldaplang-Purwodadi Dukuh Gandrung RT 04, tiba-tiba pohon cersen yang ada di pinggir jalan tumbang," terangnya.
Pohon tersebut menimpa badan korban, yang juga menyebabkan sepeda motor yang dikendarai terpental sejauh 10 meter.
Atas kejadian tersebut, Suwarso mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara di cuaca buruk.
"Diimbau agar masyarakat berhenti di tempat yang aman apabila cuaca tidak mendukung, terutama bagi pengendara sepeda motor," imbaunya. (*)