Berita Seleb
Kesaksian Ansori Pria yang Gendong Gala Sky Usai Kecelakaan : Kaget saat Lihat Mobil Putih Terbang
Sebuah video yang menampilkan seorang pria menggendong Gala, putra dari Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, viral di media sosial.
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Rifatun Nadhiroh
Ansori pun menjelaskan Bibi Andriansyah terkapar dengan kepala di bawah sementara badannya menempel di jok mobil karena terikat sabuk mengaman.
"Setelah saya putar di samping mobilnya, itu ada sosok lelaki yang disebut sebagai suami mbak Angel. Itu kelihatan kepalanya dari bawah, karena badannya terikat dengan sabuk pengaman," paparnya.

Baca juga: Belum Temukan Pelatih yang Cocok, Ini Alasan Manchester United Masih Pertahankan Solskjaer
Khawatir masih ada korban lainnya, ia berusaha mengintip dalam mobil Pajero tersebut.
Ia melihat sesosok wanita yaitu asisten Vanessa, Siska Lorensa.
Ia pun berusaha membuka pintu mobil bahkan bagasi, karena tak bisa ia pun panik.
Kemudian Ansori mencoba membobol kaca sopir, namun ia pun tetap tak berhasil.
"Saat itu pula, saya mengintip, di dalam mobil itu masih ada seorang putri yang duduk di belakang. Saya berusaha membuka pintu, tapi pintu samping bahkan bagasi mau saya buka tapi nggak bisa," jelasnya.
Namun, saat itu ia mendapatkan saran dari pengendara lain agar tak diteruskan untuk menyerahkanya ke petugas kepolisan.
Karena hal itu, akhirnya ia memutuskan kembali turun dari Tol tersebut karena kakinya yang sakit.
“Saya berusaha untuk turun karena kondisi kaki saya sedang sakit itu mas, asam urat saya tinggi,” ujarnya.
Kendati begitu, belum sampai turun ia menghampiri mobil lain yang berhenti tak jauh dari lokasi kecelakaan.
Ia mendengar suara tangisan seorang bayi dari mobil berwarna abu-abu tersebut.
Gala Sky saat itu yang luka-luka menangis sendirian di kursi depan mobil tersebut.
"Saya mendengar tangisan bayi di mobil abu-abu. Saat itu saya menghampiri mobil itu, ternyata ada bayi kecil. Langsung saya angkat itu bayinya," bebernya.
Namun, saat itu diakui Ansori dirinya tak berani melihat luka balita tersebut karena dalam keadaan berlumuran darah.
