Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Temukan Pasangan Melalui Situs Kencan, Bukannya Menikah Wanita Ini Justru Tertipu Rp 5,8 Miliar

Wanita ini menceritakan pengalamannya yang menjadi korban penipuan asmara hingga harus kehilangan uang sekitar Rp 5,8 miliar.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
KOMPAS.COM
Ilustrasi kencan online 

TRIBUNSOLO.COM - Kisaha seorang wanita menjadi korban penipuan asmara tengah ramai jadi sorotan.

Hal ini berawal saat wanita yang diketahui bernama Sophia mulai berkomunikasi dengan Aaron melalui situs kencan.

Ia mengira hubungan asmaranya akan berlanjut ke pernikahan.

Baca juga: Kena Operasi Tangkap Tangan, Dua Oknum LSM di Sragen Bawa Uang Rp 20 Juta: Hasil Memeras Kades Kecik

Baca juga: Viral Video Seorang Pria Terapung di Samudera Hindia, Selamat Gegara Berpegangan Sebilah Bambu

Namun siapa sangka justru dirinya tertipu miliaran rupiah.

Mulanya hubungan Sophia dan Aaron berjalan lancar.

Dilansir dari BBC Asian Network di Inggris, ia menceritakan pengalamannya yang menjadi korban 'penipuan asmara'.

Sophia dan Aaron atau laki-laki yang dianggapnya sebagai pasangan itu merencanakan untuk membeli rumah.

Padahal mereka sekali pun belum pernah bertemu.

Sophia mengatakan pria itu membuat dokumen kredit rumah palsu dan surat elektronik palsu dari pengacara.

Ia menawarkan pada Sophia yang pada dasarnya percaya saja saat itu.

Sampai Sophia pun mulai mengirim uang dalam jumlah besar kepada Aaron sebagaimana diminta sebagai bagian dari rencana masa depan untuk membeli rumah.

"Saya mengambil kredit dan menarik tabungan yang totalnya sekitar 50.000-60.000 pounds.

Lalu saya meminjam uang banyak dari keluarga dan teman-teman."

Total Sophia sudah mengirim sekitar 300.000 pounds (sekitar Rp 5,8 miliar) kepada pria tersebut.Aaron.

Ternyata Sophia bukan satu-satunya korban penipuan asamara di Inggris.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved