Berita Klaten Terbaru
Geger 76 Pot Bunga Tak Bersalah, Jadi Sasaran Perusakan di Jalan Solo-Jogja, Kondisinya Hancur Lebur
Puluhan pot bunga di sepanjang Jalan Raya Solo-Jogja yang tak memiliki kesalahan dirusak orang tak bertanggung jawab.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Ketiga kendaraan itu yakni Mitsubishi Pajero bernopol AB-1106-CX dikendarai warga Sleman, Ari Kusmanto (38), Toyota Innova AD-8878-RA disopiri warga Solo, Rakhmad Agung (43) dan Honda Vario nopol AE-4481-JJ yang dikendarai warga Ngawi Agus Suryanto (48).
Baca juga: Jalan Jogja-Solo Sempat Macet Parah, Usai Kecelakaan Karambol yang Libatkan Truk, Innova & Pajero
Baca juga: BREAKING NEWS : Kecelakaan Karambol di Jalan Raya Solo-Jogja, Truk, Innova dan Pajero Rusak Parah
Wahyu Sofhan mengatakan kecelakaan tersebut terjadi di Solo-Jogja, Kabupaten Klaten.
"Kecelakaan terjadi antara 1 truk, 2 mobil penumpang, dan 1 sepeda motor di Jalan Solo-Jogja, tepatnya di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, sekitar pukul 15.10 WIB,"ucap Wahyu kepada TribunSolo.com, Jum'at (12/11/2021).
Wahyu mengatakan saat kejadian, truk tersebut berjalan dengan kecepatan tidak tinggi alias tidak ngebut, namun karena oleng lantas berubah posisi.
"Mobil Innova sempat menghindar namun kecelakaan tersebut tidak terhindarkan," jelas dia.
Saat itu lanjut dia, Innova yang panik menghantam bagian belakang Pajero sehingga terjadi kerusakan cukup parah karena karambol.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan karambol yang melibatkan sejumlah kendaraan tersebut.
Baca juga: Nasib Sopir Bus Rela Usai Kecelakaan Maut Beruntun di Sumberlawang : Masih Ditahan, Belum Tersangka
Baca juga: Satgas UU Cipta Kerja Hadir di Solo, Berikan Solusi Agar Mempercepat Perubahan Regulasi di Daerah
Namun arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan parah.
"Kecelakaan tersebut menyebabkan 5 korban luka ringan dan 1 korban luka berat," aku dia.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati saat melintasi jalan, terutama di Jalan Solo-Jogja yang padat dengan berbagai jenis kendaraan.
"Tetap berhati-hati dalam berkendaraan banyak titik menjadi blindspot dan rawan kecelakaan," harap dia. (*)