Berita Boyolali Terbaru
BIN Turun Tangan Vaksinasi di Lereng Merapi, Gegara Banyak Warga Takut Disuntik, Bikin Capaian Minim
Capaian Vaksinasi di wilayah Kawasan Rawan Bencana (KRB) 3 Merapi masih minim.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
Vaksinasi ini sebagai bentuk dukungan BIN kepada pemerintah untuk mewujudkan kekebalan komunal.
Kepala BINDA Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan vaksinasi di Selo ini ditargetkan bisa menyasar 1.988 dosis.
Ada tiga desa yang jadi sasarannya, yakni Desa Selo, Jrakah, dan Desa Samiran.
"Vaksinasi serentak oleh BIN jelang Nataru ini untuk minimalisir meningkatnya kasus Covid-19 salah satunya di wilayah wisata dan juga rawan bencana," ujarnya.
Selain di Selo, vaksinasi ini juga digelar di Kecamatan Ampel dan Andong dengan target 4.500 dosis.
"Vaksinasi door to door ini terbukti meningkatkan partisipasi masyarakat," jelas dia.
Vaksinasi Digeber
Vaksinasi Covid-19 di Boyolali masih terus digeber.
Memasuki pekan ke-3 bulan November ini, capaian vaksinasi berdasarkan KTP di Boyolali tercatat sudah tembus 86,57 persen untuk dosis pertama.
Sedangkan untuk Dosis kedua mencapai 75,56 persen.
Baca juga: Cerita Petugas Vaksinasi di Boyolali Bertaruh Nyawa : Nyaris Terjebak Longsor di Lereng Merapi
Baca juga: Perjuangan Petugas Vaksinasi di Boyolali, Jemput Bola Saat Suntik ODGJ dan Lansia
Kabid Pencegahan dan pengendalian penyakit, Dinkes Boyolali, Teguh Tri Kuncoro menyebut jika sasaran vaksin di Boyolali mencapai 835.772 orang.
Per tanggal 21 November 2021 kemarin, sebanyak 723.567 warga telah disuntik vaksin dosis pertama.
Sedangkan untuk dosisi kedua, mencapai 631.550 orang.
Baca juga: Bocoran Aturan Baru Pesta Nikah di Wonogiri Boleh Ada Hiburan : Vaksinasi di Desa Minimal 75 Persen
“Untuk vaksinasi terhadap Lansia di Boyolali baru 69,01 persen untuk dosis pertama dan 56 persen untuk dosis kedua,” ujarnya.
“Dari target lansia di Boyolali sebanyak 118.670 sasaran,” katanya.