Viral
Fakta di Balik Viral Seorang Kakek Lempar Kertas ke Jokowi saat Tinjau Lokasi Bencana Gunung Semeru
Reaksi Presiden Jokowi saat dilempar gulungan kertas oleh seorang kakek di Lumajang, Jawa Timur.
Penulis: Tribun Network | Editor: Reza Dwi Wijayanti
TRIBUNSOLO.COM - Video yang memperlihatkan seorang kakek melempar gulungan kertas ke Presiden Joko Widodo viral di media sosial.
Diketahui, peristiwa itu terjadi saat Jokowi berkunjung ke lokasi bencana Gunung Semeru.
Dalam video yang berdurasi 30 detik itu tiba-tiba seorang kakek tua berjalan mendekati mobil Jokowi yang dikawal pasukan pengamanan presiden atau Paspamres.
Baca juga: Viral Sebuah Rumah Tetap Utuh Meski Dilalui Lahar Semeru, Ternyata Pemilik Sering Lakukan Amalan Ini
Baca juga: Viral Ibu Muda Korban Rudapaksa Dimarahi Oknum Polisi saat Melapor, Kapolsek: Suaranya Samar-samar
Kebetulan saat itu kaca mobil Jokowi terbuka.
Kakek tua yang mengenakan celana hitam, baju coklat dan kopiah hitam itu melempar gulungan kertas yang semula digenggam di belakang tubuhnya.
Gulungan kertas tersebut pun langsung mengenai Jokowi yang ada di dalam mobil.
Jokowi pun kaget dan langsung mengambil gulungan tersebut.
Salah seorang warga di Lumajang, Iqbal Zamzami membenarkan insiden tersebut.
Menurutnya kala itu Jokowi sedang meninjau lokasi bencana Gunung Semeru.
"Bahwa itu benar valid bahwa itu terjadi di Kabupaten Lumajang pada waktu Presiden Jokowi melakukan kunjungan pada masyarakat terdampak Semeru," katanya sdikutip dari Kompas.com.
Diketahui, Iqbal sedang bertugas sebagai relawan posko pengungsian korban awan panas Gunung Semeru.
Ia mengaku mengatahui insiden itu dari media sosial.
Baca juga: Sambil Menangis, Oknum TNI yang Viral Karena Usir Mertua Cacat dari Rumah Dinas Kini Minta Maaf
Baca juga: Viral di TikTok, Wali Kota Solo Gibran Ungkap Arti Namanya yang Ternyata Singkatan 2 Kata Ini
Lebih lanjut, ia juga sudah mengonfirmasi kejadian itu kepada sejumlah pihak.
Sayangnya, ia tidak tahu maksud kakek tua itu melempar gulungan kertas ke Jokowi.
"Apakah itu tujuannya menyampaikan surat, apakah itu surat kosong atau isinya apa kita belum tahu," ungkapnya.
(*)
