Viral
Duh, MotoGP Mandalika Terancam Batal, Terungkap Ada Aturan yang Tak Disetujui CEO Dorna
Kabar ini bermula saat Bos MotoGP, yang juga CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menanggapi drama Novak Djokovic di Australia Open.
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Kabar MotoGP seri Mandalika terancam dibatalkan viral di media sosial.
Kabar ini bermula saat Bos MotoGP, yang juga CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menanggapi drama Novak Djokovic di Australia Open.
Baca juga: Bruno Fernandes Ingin Dihargai, Perpanjangan Kontrak Baru Minta Gajinya Dinaikkan Setara Ronaldo
Carmelo Ezpeleta, mengatakan bahwa ia bisa saja membatalkan balapan MotoGP di suatu negara jika mewajibkan menjalani karantina.
“Jika Anda memberi tahu kami bahwa kami harus menjalani karantina selama 14 hari, maka jawabannya jelas. Dalam hal ini kami tidak akan pergi ke sana,” jelas Carmelo Ezpeleta dikutip dari FPAL.
Reaksi Pemerintah Indonesia
Dorna Sports mengancam membatalkan penyelenggaraan ajang balap motor internasional MotoGP jika harus karantina, bagaimana dengan Indonesia?
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menegaskan tidak terima, jika Indonesia diancam karena penerapan protokol kesehatan jelang perhelatan MotoGP di Mandalika pada 18-20 Maret 2022.
"Kita ini negara hukum yang sudah menerapkan pengendalian pandemi Covid-19 sesuai kaidah terbaik. Kita sudah best practice," tutur Sandiaga saat Weekly Press Briefing di kantor Kemenparekraf, Jakarta, Senin (17/1/2022).
Baca juga: Serunya Nobar MotoGP Astra Honda di Solo : Kompak Dukung Racer Indonesia Mario Surya Aji di Moto3
Karena itu, ucap Sandiaga, ia mewakili pemerintah Indonesia tidak terima jika diancam penyelenggaraan untuk MotoGP dibatalkan.
"Kalau ada pihak mengancam tidak akan menyelenggarakan MotoGP karena penanganan, bangsa ini bangsa yang diatur pemerintah secara hukum, kita fokuskan penanganan pandemi dan kebangkitan ekonomi, kita akan selesaikan kewajiban kita tapi kita tidak terima diancam," imbuh Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan, para pelaku perjalanan dari luar negeri ke Indonesia, terutama untuk perhelatan MotoGP akan diterapkan dan dikembangkan travel bubble.
"Ini diterapkan menyeluruh ada periode karantina berlaku untuk kru, krew, ofisial MotoGP. Ini skema yang tepat, G20 sudah ujicobakan Desember 2021," tutur Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, sistem bubble akan mampu untuk meningkatkan efektivitas penanganan pandemi dan memfasilitasi agar tetap memiliki fleksibilitas dari segi pelaksanaan.
Daftar Harga Tiket MotoGP Indonesia Grand Prix 2022, Bisa Dibeli Secara Online, Simak Caranya
Berikut daftar harga tiket MotoGP Mandalika 2022.
Diketahui, Indonesia kembali mendapat kehormatan besar, melalui ajang balap bergengsi, MotoGP Indonesia Grand Prix 2022.
Pada 11-13 Februari mendatang, Pertamina Mandalika International Street Circuit akan menjadi tuan rumah tes pramusim MotoGP.
Baca juga: Hujan Deras saat WSBK Mandalika, Pawang Hujan Ini Tak Terima Dianggap Gagal, Kini Lapor Polisi
Indonesia akan menjadi seri kedua MotoGP pada 18-20 Maret 2022, setelah balapan pertama yang dilangsungkan di Losail, Qatar.
Menjelang perhelatan tersebut, Mandalika Gran Prix Association (MGPA) telah resmi merilis harga tiket dan denah lokasi penonton.
Penjualan tiket resmi dapat diakses melalui dyandratiket.com mulai 6 Januari 2022 untuk kategori Premiere Class dan Premium Grandstand.
Sementara untuk kategori Standard Grandstand dan General Admission akan berlangsung pada 11 Januari 2022.
Berikut daftar harganya tiket MotorGP Mandalika 2022:
Hari Pertama
- General Admision: Rp 115 ribu
- Premium Grandstand: Rp 431 ribu
- Standard Grandstand: Rp 230 ribu
Hari Kedua
- General Admision: Rp 287 ribu
- Premium Grandstand: Rp 1,150 juta
- Standard Grandstand: Rp 747 ribu
Hari Ketiga
- General Admision: Rp 575 ribu
- Premium Grandstand: Rp 1,725 juta
- Standard Grandstand: Rp 1.150 juta
Sementara untuk tiket Hospitality Suites sebagai berikut:
General Admision: Rp 805 ribu (dua hari berturut, hari kedua dan ketiga)
Premium Grandstand: Rp 2,3 juta (dua hari berturut, hari kedua dan ketiga)
Standard Grandstand: Rp 1,725 juta (dua hari berturut, hari kedua dan ketiga)
Deluxe Class: Rp 10 juta (tiga hari berturut)
Premier Class: Rp 15 juta (dua hari berturut)
Baca juga: Momen Dramatis Toprak Razgatlioglu Juara Dunia WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika, Catatkan Rekor Baru
Cara membelinya bisa dilakukan dengan memesan di dyandratiket.com
Selain itu, Dyandratiket juga menyediakan penjualan tiket MotoGP Indonesia Grand Prix 2022 secara langsung (offline ticketing) tanggal 17-27 Februari 2022.