Keripik Telur Asin Telas Produk Lokal Klaten, Wujud Kemitraan Alfamart dan Usaha Kecil Mikro
Kisah pelaku usaha kecil mikro (UKM) Mahir Ismail (44) asal Klaten yang bermitra dengan Alfamart, banjir pesanan baik online maupun offline.
Penulis: Tribun Network | Editor: Reza Dwi Wijayanti
TRIBUNSOLO.COM – Kisah pelaku usaha kecil mikro (UKM) Mahir Ismail (44) asal Klaten setelah bermitra dengan Alfamart.
Bisa dikatakan bermitra dengan Alfamart adalah keberuntungan yang harus disyukuri.
Sebab dengan bermitra dengan toko modern ini, produk yang dijual akan semakin meningkatkan brand awareness atau reputasi produknya.
Selain itu, dapat mendongkrak penjualan keripik sehingga pesanan baik offline maupun online datang mengalir.
Baca juga: Cara Top Up Kartu Multi Trip (KMT) di ATM Bersama hingga Alfamart
Mengawali usaha pembuatan keripik berbahan telur asin segar dan campuran tepung, pada medio 2019, bukan perkara mudah bagi Mahir.
Pasalnya, hasil racikannya sempat beberapa kali gagal, namun berkat tekad dan keuletannya akhirnya berhasil.
Keberhasilan itu juga tak lepas dari peran istri tercintanya, Rahayu Ningsih (40).

Ini dibuktikan dengan banyaknya pesanan, "ternyata keripik telur asin yang saya buat, disukai banyak orang sehingga pesanan pun datang terus," kata pria lulusan sarjana teknik mesin ini.
Seiring meningkatnya kapasitas produksi, Mahir terus berbenah memperbaiki mutu dan berkomitmen pada kualitas terbaik untuk produknya.
"Alhamdulillah, karena produk keripik yang kita buat terbuat dari bahan telur asin segar dengan proses yang hygenis, kemudian melalui beberapa proses, seperti pengadonan, pengukusan dan penyimpanan, pengeringan serta penggorengan.
Produk yang dihasilkan lebih sehat, karena keripik yang goreng pun menggunakan minyak kelapa," papar Bapak tiga anak ini.
Kepercayaan diri Mahir dalam memasarkan produknya semakin mumpuni, karena hasil produknya telah dipasarkan di toko Alfamart di wilayah Klaten.
Terlebih, meningkatnya kepercayaan dari para relasi dan pelanggannya, setelah kemitraannya dengan Alfamart.
Tak heran, jika pesanan keripiknya pun datang dari berbagai wilayah di pulau jawa bahkan sampai ke luar negeri.
Dijelaskan Mahir, produksi keripiknya dalam sekali produksi bisa mencapai 25 kilogram.
Usaha rumahan yang dirintis Mahir beserta istrinya mampu terus bertahan berkat inovasi produknya, mulai dari varian produk hingga membuat kemasan yang menarik dan produk yang berkualitas.
Mahir memproduksi produknya di rumahnya wilayah Trucuk Klaten.
Kini ia sudah memiliki beberapa varian produk, selain keripik telur asin diantaranya keripik bonggol pisang.
Saat ini produknya dijual di pasarkan ke berbagai wilayah secara offline dan online.
Sementara itu, PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk sebagai pengelola jaringan minimarket Alfamart telah menggandeng produk lokal Kabupaten Klaten, Keripik telor asin dengan merk Telas untuk memasarkan produknya di jaringan toko Alfamart di wilayah Klaten.
Kemitraan ini merupakan bentuk dukungan Alfamart untuk meningkatkan daya saing produk Usaha kecil mikro (UKM), serta agar masyarakat dapat dengan mudah menikmati produk khas Klaten di toko modern.
Baca juga: Peringati Hari Guru, SGM Eksplor dan Alfamart Bangun Dua Gedung PAUD hingga Beri Bantuan untuk Guru
Menurut, Corporate Communication General Manager Alfamart, Nur Rachman, tujuan dari program ini sebagai bentuk kemitraan dan dukungan kepada para UKM, serta juga untuk memotivasi mereka agar dapat terus tumbuh dan berkembang.
"Kami terbuka bagi produk lokal yang ingin dipasarkan di jaringan toko kami. Selama produk yang ditawarkan memiliki standar kualitas yang baik, serta dapat memenuhi kuantitas pasokan produknya," terangnya.
(*)