Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Euforia Telah Usai, Kini Warga Desa Miliader Tuban Menyesal Jual Tanah, Begini Tanggapan Pertamina

Sekarang warga yang tak punya pekerjaan harus bertahan hidup, bahkan sampai menjual sapi.

mochamad sudarsono/surya.co.id
Kampung Miliarder Tuban. Ingat Kampung Miliarder di Desa Sumurgeneng Tuban? Kini Banyak Warga di Sana yang Menyesal. 

Kisah lain datang dari, seorang kakek warga Desa Wadung, Musanam, mengaku menyesal telah menjual tanah dan rumahnya ke PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PT PRPP), setahun lalu.

Kini kakek yang berusia 60 tahun ini sudah tidak lagi memiliki penghasilan tetap, sebagaimana setiap masa panen.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, ia pun terpaksa harus menjual sapi ternaknya.

"Sudah tak jual tiga ekor untuk makan dan kini tersisa tiga," ujarnya di sela-sela aksi demo.

Hal lain juga disampaikan Mugi (60), warga kampung miliarder lainnya.

Kini ia kesulitan mendapatkan penghasilan setiap panen setelah menjual tanah seluas 2,4 hektare ke perusahaan plat merah tersebut.

Sekarang ia sudah tak lagi mendapat hasil melimpah saat panen.

Padahal dulu biasanya ia bisa mendapat Rp 40 juta saat panen.

"Dulu lahan saya tanami jagung dan cabai, setiap kali panen bisa menghasilkan Rp40 juta."

"Kini tak lagi memiliki penghasilan setelah menjual lahan," ungkap Mugi.

Ia juga bercerita dulu lahan miliknya dijual sekitar Rp 2,5 miliar.

Kemudian uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, sisanya ia tabung.

Mugi mengingat, dulu sering didatangi pihak Pertamina saat berada di sawah agar mau menjual lahan.

Segala bujuk rayu pun ditawarkan, termasuk tawaran pekerjaan untuk anaknya.

Namun hingga kini, tawaran tersebut tak pernah terealisasi.

"Dulu saya didatangi pihak Pertamina agar mau jual lahan."

"Janji diberi pekerjaan anak-anak saya tapi tidak ada sampai sekarang," pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved