Apes Nasib Pekerja Toko Oleh-oleh di Malang, Ulah Wisatawan Positif Corona, Kini Mereka Diliburkan

Postingan Reza Fahd Adrian langsung diserbu netizen.

Tak hanya itu, sejumlah netizen meng-capture postingan tersebut dan membagikannya ke media sosial seperti Twitter dan Instagram.

Salah satunya Prilia Rahmadina dengan akun @prilempril.

"Ini serius mereka ada di malang akhir januari kemarin?

Berarti masuk lailai ga pake aplikasipeduli lindungi donk, kok bisa msuk?

Kan kalo hasil swabnya connect sama aplikasi statusnya item g boleh msuk (emoji)

Ya ga heran kalo meledak kasusnya skr @infomalang @PemkotMalang," tulis Prilia Rahmadina di Twitter, sambil membagikan capture postingan Reza.

Postingan Prilia Rahmadina pun langsung dibanjiri komentar netizen.

Banyak netizen membagikan jejak digital Reza Fahd Adrian, seperti akun Facebook dan foto-foto Reza bersama istri dan anak-anaknya.

Penjelasan Polresta dan Dinkes Malang

Sementara itu, Kapolresta Malang Budi Hermanto mengatakan, pihaknya telah mengetahui adanya kasus yang ramai di media sosial tersebut.

Menurut Budi, saat ini Polresta Malang tengah melakukan proses penyelidikan.

"Dalam penyelidikan pihak Polresta Malang," kata Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (7/2/2022).

Ia menjelaskan, pihaknya juga telah mengidentifikasi warganet tersebut dan akan memanggilnya.

"Sementara orang luar pulau dan akan kami lakukan pemanggilan," jelas dia.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif mengaku belum menerima laporan ini.

"Belum ada," kata Husnul.

Husnul juga tak mau berkomentar lebih jauh karena belum menerima informasi secara jelas.

"Saya belum bisa komentar, karena infonya masih tidak jelas," kata dia. (*)