Wisata Karyawan Serabi Notosuman Solo Berakhir Duka, Pulang dari Pulau Bali Alami Petaka di Pasuruan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bus pembawa rombongan wisatawan dari karyawan pusat oleh-oleh terkenal di Kota Solo alami petaka.

Tepatnya kecelakaan mengerikan di KM 786/800 Jalur A Ruas Tol Gempol - Pasuruan, Jawa Timur pada Jumat (18/2/2022) dini hari.

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, rombongan tersebut ternyata dari perusahaan Serabi Notosuman di Jalan Moh Yamin, No 15 RT 07 RW 02, Kelurahan Kratonan, Kecamatan Serengan, Kota Solo.

Menurut Ketua RT setempat Yusuf Suharmadi, puluhan rombongan karyawan itu berangkat wisata ke Bali.

"Berangkatnya kalau gak hari Senin ya Selasa. Tapi yang jelas, hari Kamis itu udah perjalanan pulang," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (19/2/2022).

Saat perjalanan pulang, Yusuf mengatakan, jika sopir bus tersebut hilang konsentrasi dan menabrak mobil didepannya.

Akibatnya, 3 orang penumpang didalam bus meninggal dunia.

Mereka adalah kernet Bus bernama Ari Susanto warga Yogyakarta, Biro travel Muhamad Fathoni warga Sukoharjo, dan karyawan Watik Puspitasari warga Grobogan.

Sementara korban yang terluka masih dirawat di rumah sakit di daerah Jawa Timur.

Hingga kini, Yusuf masih menunggu perkembangan dari kejadian itu.

"Saya ketempatnya serabi, belum ada keterangan pasti, serabinya masih libur," pungkasnya.

Baca juga: Lagi, Warga Sukoharjo Tewas Akibat Kecelakaan Bus Wisata di Pasuruan, Sehari-hari Bekerja di Biro

Baca juga: Serabi Notosuman Legendaris Khas Solo Ini Cocok Untuk Oleh-Oleh Wisatawan, Sudah Ada Sejak 1923

Korban Tewas Warga Sukoharjo

Kabar duka kembali menyelimuti Kabupaten Sukoharjo.

Baru seminggu lebih tragedi GA Trans yang membuat belasan warga Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, kini ada lagi kebar serupa.