Berita Sragen Terbaru
Capaian Vaksinasi Booster di Sragen Rendah, Dinkes Jemput Bola, Buka Posko di Pasar Suntik Pedagang
Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen membuka posko vaksinasi Covid-19 di sejumlah pasar, mulai Rabu (23/2/2022).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen membuka posko vaksinasi Covid-19 di sejumlah pasar, mulai Rabu (23/2/2022).
Mengingat, saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Sragen baru mencapai sekitar 5 persen dari total jumlah penduduk Bumi Sukowati itu.
Pada hari pertama, posko vaksinasi dibuka tepat di pintu masuk Pasar Kota Sragen.
Meja vaksin dipasang, dengan mengerahkan enam tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen.
Nampak, beberapa pedagang dan orang yang bekerja di sekitaran pasar datang untuk mengikuti vaksinasi.
Prosedur vaksinasi sama seperti di Sentra Vaksinasi dan Puskesmas, yang diawali dengan menginput data.
Warga diminta membawa fotocopy KTP, dan kartu vaksin terakhir.
Kemudian, warga diperiksa kesehatannya, seperti pengecekan suhu tubuh dan tekanan darah.
Setelah lolos screening, warga dapat langsung disuntik vaksin, sesuai dengan vaksin yang tersedia.
Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit DKK Sragen, dr. Sri Subekti mengatakan tujuan pembukaan posko vaksin di pasar untuk menjemput bola.
Baca juga: Jadwal Vaksinasi Booster Sragen : Tak Hanya untuk Lansia, Lokasi Pemkab, Jenis Astrazeneca & Pfizer
Baca juga: Jambret Dompet Emak-emak, Pemuda di Karanganyar Ini Bernasib Nahas, Pelarian Terhenti Dikejar Warga
Baca juga: Catat! Pesta Pernikahan di Sragen Tak Dilarang Tapi Dibatasi, Meskipun Status PPKM Naik Jadi Level 3
"Kita melakukan jemput bola di pasar, kita tim dari DKK dibagi menjadi dua tim, di Pasar Bunder dan Pasar Kota," ujarnya kepada TribunSolo.com, Rabu (23/2/2022).
Sasaran vaksinasi ditujukan untuk pedagang di pasar, pengunjung pasar, maupun masyarakat umum.
Tak hanya melayani vaksin booster, petugas juga bisa melayani vaksin dosis pertama dan kedua.
"Kita melayani dosis 1,2, dan 3, sasaran pengunjung pasar, pedagang dan masyarakat umum juga bisa," jelasnya.