Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Hasil Sidak Petugas di Klaten : Ada Distributor hingga Pedagang Gelar Praktik Bundling Minyak Goreng

Kelangkaan dan harga minyak goreng yang meroket masih saja terjadi di Kabupaten Klaten.

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ibnu Dwi
Petugas Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Klaten sidak minyak goreng, Jumat (25/1/2022). 

"Harga Rp 20 ribu, pembeli mendapatkan 1 liter minyak goreng dan 2 bungkus mie," aku dia.

Dia terpaksa seperti itu, karena khawatir tak mendapatkan barang untuk pembeli.

"Kita repot. Mau tidak membeli di sales itu barang juga tidak ada, membeli juga tidak mudah," tegasnya.

Hal yang sama dirasakan oleh Ragil (43) pasar darurat Kabupaten Klaten.

Sudah 1 bulan ini merasakan kelangkaan minyak goreng.

Baca juga: Nasib Produsen Kerupuk di Solo : Minyak Goreng Langka dan Melejit, Tapi Belum Berani Naikkan Harga

Baca juga: Perajin Tahu di Sragen Babak Belur karena Harga Kedelai dan Minyak Goreng, Omzet Turun 30 Persen

Akibatnya dia harus membeli kepada sales dengan sistem paket harga. Namun saat ia jual, banyak pembeli yang enggan dengan paket yang ditawarkan.

"Kalau mau beli minyak goreng harus pakai tepung tapi kalau dijadikan satu, pembeli enggak ada yang mau," terangnya kepada awak media.

Ragil menjelaskan bahwa kemarin saat membeli minyak dengan harga murah, harus sepaket membeli tepung terigu.

Biasanya dia menjual dengan harga Rp 20 ribu, pembeli mendapatkan 1 liter minyak dan 1 bungkus tepung terigu.

"Sedangkan Rp 40 ribu mendapatkan 2 liter minyak dan 2 bungkus tepung terigu," aku dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved