Berita Solo Terbaru
Info Tempat Beli Minyak Goreng Rp 14 Ribu di Solo : Catat, 4 Lokasi ini Jual Harga Rp 14 Ribu
Catat tanggalnya, penjualan minyak goreng HET Rp 14 Ribu di Kota Solo ini akan berlangsung pada Rabu-Jumat, tepatnya antara tanggal 16 - 23 Maret 2022
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Aji Bramastra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dinas Perdagangan Kota Solo akan menggelar penjualan minyak goreng dengan harga Rp 14 Ribu per liter di sejumlah tempat berikut.
Catat tanggalnya, penjualan minyak goreng HET Rp 14 Ribu di Kota Solo ini akan berlangsung pada Rabu, Kamis, Jumat, tepatnya antara tanggal 16 - 23 Maret 2022.
Berikut jadwal penjualan minyak goreng dari Dinas Perdagangan Kota Solo :
1. Halaman Kecamatan Serengan, hari Rabu (16/3/2022), pukul 09.00 wib.
2. Pendapi Kelurahan Jebres, Hari Kamis (17/3/2022), pukul 09.00 wib.
3. Pendapi Gede Balai Kota Solo, Hari Jumat (18/3/2022), pukul 09.00 wib.
4. Halaman Kecamatan Pasar Kliwon, Hari Rabu (23/3/2022), pukul 09.00 wib.
Informasi yang diterima TribunSolo.com, setiap warga akan dibatasi membeli 2 liter saja.
Masih Langka
Harga jual minyak goreng di Kota Solo masih ada selisih harga, antara pasar tradisional dengan pasar modern.
Hanya pada minyak goreng, pasar modern seperti minimarket, toserba, maupun supermarket jauh lebih murah daripada di pasar tradisional.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo Heru Sunardi mengatakan, harga minyak goreng masih belum banyak perubahan.
"Masih dikisaran Rp19-20 Ribu per liter. Itu terjadi hampir di semua pasar tradisioanal," katanya, Minggu (13/3/2022).
Heru menjelaskan, harga minyak goreng dengan harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp14 ribu per liter, masih sebatas ditemukan di pasar modern.
Namun, penjualan minyak goreng dengan HET jumlahnya masih dibatasi.
Biasanya masyarakat hanya bisa membeli 2 liter minyak goreng saja.
"Untuk semua ritel masih ada minyak goreng dengan harga HET, tapi kuotanya terbatas," ujarnya.
Selain itu, harga minyak goreng dengan harga HET juga dapat ditemui pada operasi pasar yang dilakukan Disdag Solo.
Pasar Legi Rp 19 Ribu
Dari pantauan TribunSolo.com di Pasar Legi Solo, Minggu (13/3/2022), minyak goreng dengan harga HET tidak ditemukan.
Seperti kios milik Mbak Nuk, yang tidak menjual minyak goreng.
"Terakhir jual kemarin, tapi sudah habis. Ini belum mendapatkan lagi," katanya, Minggu (13/3/2022).
Dia mengatakan, menjual harga minyak goreng sesuai dengan harga kulakan yang dia beli.
"Kalau dapat yang harga subsidi, ya murah. Tapi kalau gak dapat ya mahal, kisaran Rp19-20 ribu per liter," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan pedagang lain bernama Hari.
Dia lebih memilih menjual minyak goreng dalam jumlah kartonan daripada eceran.
Minyak goreng satu karton merek Viola isi 12 liter, ia jual Rp225.000, atau Rp18.500 per liter.
"Ini saya dapat barangnya nempel, jadi harganya sudah mahal. Saya tidak mau antre yang minyak goreng murah itu, karena kuotanya dibatasi," jelasnya.
Selain itu, pantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Legi jelang bulan suci ramadhan masih relatif stabil.
Harga capai masih stabil seperti Lombok Sret Rp45.000 per kilogram, cabai merah Rp38.000 per kilogram, dan cabai hijau Rp16.000 per kilogram.
Kenaikan harga terjadi pada bawang putih, telur, dan gula pasir yang naik antara Rp500-1000 per kilogramnya. (*)
