Viral
Viral Siswi SD Dilarang Ikut Ujian Karena Belum Vaksin Covid-19, Orang Tua Ungkap Kesedihannya
Kisah seorang siswi Sekolah Dasar (SD) dilarang ikut Try Out Ujian karena belum vaksin Covid-19.
Penulis: Tribun Network | Editor: Reza Dwi Wijayanti
TRIBUNSOLO.COM - Video yang memperlihatkan seorang siswi Sekolah Dasar (SD) terpaksa meninggalkan kelas viral di media sosial.
Diketahui, murid tersebut dilarang ikut Try Out Ujian karena belum vaksin Covid-19.
Hal tersebut menimpa, Intan Wulandari, warga Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara pada Senin (21/3/2022).
Video itu direkam oleh seorang guru berinisial JU, atas permintaan orangtua siswi.
Baca juga: Viral Penipuan Modus Paket COD, Wanita Ini Bayar Rp 116 Ribu Ternyata Isinya Satu Kantong Teh Celup
Baca juga: Viral Seorang Pria Tanpa Busana Naik Motor di Buleleng, Identitasnya Ternyata Seorang Polisi
Kemudian, orangtua siswi mengunggah video tersebut ke media sosial hingga akhirnya viral.
Dilansir dari Tribunnews Sultra, Pirman, orangtua Intan Wulandari mengatakan, kejadian bermula saat dia dihubungi oleh JU melalui sambungan telepon.
"Katanya anak saya tidak bisa ikut ujian dan harus dikeluarkan," ungkapnya dikutip dari Tribunnews Sultra, Jumat (25/3/2022).
Mulanya, ia tak percaya hingga menyuruh JU untuk mengirimkan video sebagai bukti.
"Saya suruh video kalau memang betul-betul anak saya dikeluarkan," ujarnya.
JU lantas mengambil video saat Intan Wulandari keluar dari ruangan kelas.
Lalu video tersebut dikirimkan ke orangtua Intan Wulandari.
"Permintaan orangtua siswa, tapi saya tidak tahu kalau video ini di-upload ke media sosial," katanya setelah pertemuan pihak sekolah di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Konawe.
Pirman mengaku sedih mengetahui anaknya diperlakukan demikian.
Baca juga: Viral 2 Siswa SD Belajar Lesehan di Teras Pasar, Ternyata Dilarang Masuk Kelas Gegara Belum Vaksin
Baca juga: Buntut Insiden Maut Siswa SD Meninggal di Kali Pucung Karanganyar, Pengawasan dari Pemkab Diperketat
"Sedih Pak, sampai saya menangis lihat videonya, anakku dikeluarkan dari ruangan belajar.
Jujur, sudah tiga malam saya ndak bisa tidur ingat anakku dikeluarkan dari ruangan belajar.
Itu yang paling sedih disuruh pulang langsung dia ambil tasnya disuruh keluar," ungkapnya.
(*)