Harga Daging Sapi di Sragen Meroket Jelang Lebaran, Sekarang Tembus Rp 130 Ribu per Kg

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Menjelang lebaran, harga daging sapi di Kabupaten Sragen meroket tajam. 

Bahkan, kenaikan harga daging sapi mulai terjadi sejak 10 hari sebelum lebaran.

Sebelumnya, harga daging sapi dikisaran Rp 100.000 per kilogram yang kini naik Rp 30.000 menjadi Rp 130.000 per kilogramnya.

Baca juga: Lagu Lama Tiap Lebaran : Harga Daging Naik, di Boyolali Diramal Tembus Rp150 Ribu Per Kg

Baca juga: Reaksi Gibran Diprotes Aktivis, Masih Izinkan Jual Daging Anjing : Kalau Cuma Stop, Saya yang Pusing

Harganya naik terus, kemarin kan Rp 100.000, sekarang naik jadi Rp 130.000, sejak malam selikuran kemarin," ujar Pedagang daging sapi di Pasar Bunder Sragen, Warsiti saat ditemui TribunSolo.com, Kamis (28/4/2022). 

Lanjut Warsiti, diperkirakan harga daging sapi terus meningkat hingga hari lebaran tiba.

Ia memprediksikan harga daging sapi akan naik hingga menyentuh harga Rp 150.000 per kilogramnya. 

"Tentu saja naik lagi, mungkin Sabtu Minggu naik lagi, prediksi bisa mencapai Rp 150.000 per kilogram," terangnya.

Baca juga: Tagih Janji Gibran Soal Aturan Perdagangan Daging Anjing di Solo, DMFI Gelar Aksi di Balai Kota  

Meski harga daging sapi meningkat, tak menyurutkan niat warsiti untuk membeli daging sapi, yang justru bertambah banyak. 

Faktor karena diperbolehkannya melaksanakan mudik yang membuat permintaan daging sapi justru meningkat menjelang lebaran. 

"Malah banyak sekali, karena sudah diperbolehkan mudik, yang pulang banyak, yang nyari juga banyak, meski dinaikkan harganya yang beli tetap banyak," ujar Warsiti. 

"Kalau beli biasanya banyak sekalian, 3-4 kilo sekali beli, jarang yang beli setengah atau sekilo itu jarang," tambahnya. 

Kebanyakan, daging sapi akan diolah untuk membuat masakan rendang, bakso dan daging terik. (*)