Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

'Ibu Tak Lungo Sik Ya Le', Kata Terakhir Warga Sukoharjo, Sebelum Diduga Bunuh Diri Karena Utang

Sesosok jasad perempuan ditemukan terapung di Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Jurug, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Rabu (27/4/2022)

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Adi Surya Samodra
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi Jenazah 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sesosok jasad perempuan ditemukan terapung di Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Jurug, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Rabu (27/4/2022) pagi.

Kapolsek Jebres Kompol Suharmono mengatakan, jenazah tersebut ditemukan warga sekira pukul 07.00 WIB.

Jasad tersebut diketahui bernama Indah Sulistyaningsih (41), warga Desa Bugel, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo.

"Ditemukan oleh masyarakat, lalu dilaporkan ke Tim SAR. Dan langsung dilakukan evakuasi," katanya.

Diduga, Indah nekat bunuh diri dari kawasan Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo pada Senin (25/4/2022) lalu.

Baca juga: Ngerinya Kecelakaan di Gatak Sukoharjo, Yamaha Vega Masuk Kolong Truk: Pengendara Motor Terluka

Baca juga: Dua Warga di Ngawen Klaten Ini Jadi Miliader Dadakan, Terima UGR Tol Solo-Yogyakarta Rp 3 Miliar

Sebab, bawah Jembatan Pondok, ditemukan sepeda jenis Honda Legenda nopol AD-4170-RP, yang dibawa korban.

"Dugaan sementara bunuh diri," ujarnya.

"Dari keterangan pihak keluarga, korban terlilit banyak utang," tambahnya.

Korban sendiri memiliki seorang suami dan anak.

Sebelum meninggalkan rumah, korban sempat pamitan kepada anaknya.

"Ibu tak lungo sik ya le," kata korban.

Kata-kata tersebut rupanya menjadi kalimat perpisahan.

Sebab, setelah dinyatakan hilang selama 2 hari, Indah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.

Penemuan Motor Legenda

Sebelumnya, warga Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo dihebohkan dengan penemuan motor misterius.

Motor jenis Honda Legenda nopol AD-4170-RP, ditemukan di bawah jembatan Pondok pada Selasa (26/4/2022).

Setelah ditelusuri oleh pihak kepolisian, motor tersebut dibawa oleh IS.

Kanit Reskrim Polsek Grogol Ipda Didik Yuli mewakili Kapolsek Grogol AKP Dodiawan mengatakan, keberadaan IS sempat menjadi misteri, karena tidak berada di sekitar lokasi.

"Pihak keluarga yang mendatangi Polsek Grogol juga tidak mengetahui, karena handphonenya tidak bisa dihubungi," katanya, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Kesaksian Relawan Selamatkan Emak-emak, yang Hendak Terjun dari Jembatan Jurug ke Bengawan Solo

Baca juga: Kronologi Muda Mudi Asal Blora Kecelakaan Terjun ke Jurang Tawangmangu, Diduga Rem Blong 

Korban sempat diketahui bersama seorang pria duduk di sekitar motornya, pada Senin (25/4/2022) sore.

Saksi masih melihat kedua orang tersebut hingga malam hari.

Keesokan harinya, saksi yang melintas hanya menemukan motornya saja, sementara korban dan laki-laki yang bersama korban tidak ada.

Misteri keberadaan IS pun akhirnya terjawab.

Tim SAR menemukan jasadnya terapung di aliran Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Jurug, Kecamatan Jebras, Kota Solo pagi tadi.

"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujarnya.

Kuat dugaan, korban nekat mengkahiri hidupnya karena masalah utang-piutang.

"Saat ini janazahnya sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," pungkasnya.

(*)

Catatan Redaksi: Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001.

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved