Berita Wonogiri Terbaru
Jelang Lebaran, Toserba di Wonogiri Mulai Diserbu Pembeli, Kebutuhan Idul Fitri & Baju Baru Diburu
Masyarakat mulai berbondong mendatangi toserba atau swalayan yang ada di wilayah Wonogiri menjelang Lebaran.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Masyarakat mulai berbondong mendatangi toserba atau swalayan yang ada di wilayah Wonogiri menjelang Lebaran.
Mereka mendatangi swalayan untuk berbelanja kebutuhan untuk perayaan Hari Raya Idul Fitri, seperti makanan dan yang tak boleh ketinggalan yakni baju baru untuk lebaran.
Manajer Operasional Toserba Baru, Tanto Satrio, mengungkapkan pihaknya tidak menampik hal tersebut.
Dimana belakangan ini jumlah pengunjung mulai meningkat dibandingkan dengan hari biasa.
"Kita rasakan memang lebih bagus, kita bersyukur sudah dari beberapa hari yang lalu kepadatan pengunjung mulai terasa," kata dia, kepada TribunSolo.com, Kamis (28/4/2022).
Menurut dia, pengunjung yang memadati swalayan itu masih didominasi oleh warga Wonogiri.
Untuk pemudik diprediksi masih beberapa hari ke depan.
Baca juga: Info Mudik Wonogiri : Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Mulai Tiba di Terminal Giri Adipura
Baca juga: Kondisi Lalu Lintas Wonogiri : Jelang Lebaran, Kepadatan Kendaraan Baru Terjadi saat Jam Buka Puasa
Meskipun begitu, Tanto menjelaskan kepadatan pengunjung menjelang lebaran tahun ini belum seperti saat sebelum pandemi Covid-19 atau di momentum Lebaran tahun 2019 lalu.
"Beberapa pemudik memang ada, tapi nggak banyak. Mayoritas pengunjung masih warga Wonogiri dari pantauan kita," kata dia.
Sementara itu, saat weekend, pihaknya mengakui sedikit kewalahan. Namun pihaknya mengantisipasi hal tersebut dengan sejumlah cara, misalnya memperbanyak kasir yang dibuka.
Menurutnya, itu membuat antrean sedikit berkurang. Selain itu, pihaknya juga mengatur penataan display barang agar lebih longgar sehingga pengunjung lebih leluasa.
"Harapan kami ini benar-benar jadi lebaran, karena dua tahun ini sudah terpuruk sekali. Rasanya pendapatan tinggal 20-30 persen," jelasnya.
Tanto menjelaskan, kepadatan pengunjung biasanya terjadi mulai swalayan buka hingga waktu menjelang berbuka puasa. Kepadatan pengunjung akan mulai naik kembali setelah waktu berbuka puasa.
"Di market itu dari pagi sudah ramai. Kalau baju, tahun ini memang sudah ada kenaikan dibandingkan tahun lalu. Selain itu, kebutuhan pokok memang diburu seperti roti dan sirup," aku Tanto.
(*)