Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Ini Isi Nasi Box yang Diduga Sebabkan Keracunan di Pucangsawit Solo, Lebaran pun Berubah Jadi Muram

Puluhan warga di RW 01, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatab Jebres, Kota Solo tidak bisa merayakan Lebaran tahun ini dengan penuh keceriaan.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TribunSumsel
lustrasi Makanan Beracun. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Puluhan warga di RW 01, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatab Jebres, Kota Solo tidak bisa merayakan Lebaran tahun ini dengan penuh keceriaan.

Ya, alih-alih bisa Salat Ied dan salam-salaman, mereka malah harus menjalani rawat jalan atau bahkan opname.

Baca juga: Korban Keracunan di Pucangsawit Solo Bertambah Jadi 90 Warga : 60 Orang Rawat Jalan & 1 Meninggal

Itu karena mereka mengalami gejala keracunan setelah menyantap sajian yang disuguh saat buka bersama di Masjid At-Tiin.

Gejala mual, pusing, meriang, muntah, dan diare dialami puluhan warga tersebut.

Sekretaris RT 01, Sumarno menjelaskan sajian yang diberikan kepada warga yang hadir dalam acara buka bersama itu berupa nasi box.

"Waktu buka bersama kemarin itu menyajikan teh hangat sama nasi box yang berisi nasi putih, ayam bakar, sama buah semangka," jelas Sumarno kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Potret Menawannya Selvi Ananda Dampingi Gibran Usai Salat Ied, Gunakan Gamis Bermotif Bunga

Nasi box tersebut dibagikan ke hampir 100 warga yang hadir dalam acara buka bersama tersebut.

Meski demikian, masih ada beberapa box yang tersisa dan kemudian dibagikan ke warga.

Warga kemudian menyantap makanan tersebut.

Beberapa diantara mereka kemudian mengalami gejala keracunan mulai Minggu (1/5/2022) dini hari.

Para pengurus RT dan RW kemudian berkoordinasi di grup Whatsapp dan ditemukan ada banyak warga yang mengalami gejala keracunan. Kurang lebih ada 90 warga.

"Pengurus RT dan RW kemudian mendatangi Solo Peduli untuk memint bantua dan stand by," ujar Sumarno.

"Kami kemudian meminta warga yang mengalami sakit datang ke Solo Peduli untuk diperiksa. Warga datang berbondong-bondong untuk diperiksa,".

"Ada yang membaik, ada yang membutuhkan pemeriksaan lanjutan dan harus dirujuk untuk menjalani opname," tambahnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved