Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Kondisi Kontras di Pemandian Air Panas Bayanan : Meski Ada Ribuan Wisatawan, Pusat Kulinernya Sepi

Meskipun dibanjiri wisatawan saat Lebaran, ada cerita sedih datang dari pedagang di kios kuliner dan oleh-oleh di Pemandian Air Panas Bayanan.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Septiana Ayu
Kondisi kios kuliner dan oleh-oleh Pemandian Air Panas Bayanan, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen sepi di hari libur lebaran, Kamis (5/5/2022). 

"Libur lebaran ini melonjak kalau dibandingkan dengan hari biasanya, dibanding pas minggu melonjak sekitar 50 persen," jelasnya.

Baca juga: Selama Lebaran, Tercatat 43 Ribu Kendaraan Keluar Masuk Tol Via Sragen: Jalanan Kota Terdampak 

Baca juga: Kuliner Sragen yang Diserbu Pemudik : Soto Girin, Bumbu Rempahnya Terasa,Sekejap Ratusan Porsi Ludes

Pengunjung kebanyakan datang dari luar kota, yang ingin menghilangkan penat setelah melakukan perjalanan mudik lalu.

Selain mandi, wisatawan juga datang bersama keluarga besar untuk sekedar bersantai dibawah pepohonan rindang dengan udara sejuk lereng Gunung Lawu.

"Saat ini sudah boleh mandi, sekarang mandi masih tetap disukai, yang paling banyak pengunjung keluarga, jadi mereka bisa menikmati wisata alam," jelasnya.

Salah satu pengunjung, Rebi yang merupakan warga Kedawung datang ke Bayanan untuk mengantarkan keluarganya yang berasal dari Klaten.

Baca juga: Kuliner Sragen yang Diserbu Pemudik : Soto Girin, Bumbu Rempahnya Terasa,Sekejap Ratusan Porsi Ludes

Baca juga: H+2 Lebaran, Terjadi Kemacetan Panjang di Gambiran-Pungkruk Sragen, Sistem Buka Tutup Diberlakukan

"Mbak saya dari Klaten, ke sini untuk arisan, habis arisan mampir dulu ke sini, penasaran tempatnya baru," ujar Rebi.

Hal yang sama juga dilakukan Wagiman, warga Desa Jurangjero, Kecamatan Karangmalang, Sragen.

Ia datang bersama keluarga besarnya untuk menghabiskan libur lebaran.

"Jalan-jalan saja kesini, setelah direvitalisasi belum pernah kesini, untuk santai-santai saja," ujar Wagiman.

"Sekarang sudah lebih bagus, ada kemajuan, kesini juga karena murah," tambahnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved