Berita Karanganyar Terbaru
Berkah Lebaran 2022, Perajin Selongsong Ketupat di Karanganyar Full Senyum
Ketupat merupakan menu utama yang disajikan di meja makan saat momen Lebaran.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Ketupat merupakan menu utama yang disajikan di meja makan saat momen Lebaran.
Bagi masyarakat Jawa, lebaran ketupat biasanya pada sepekan setelah Idul Fitri, dan ketupat dijadikan pengganti nasi.
Potongannya diguyur sayur nangka, sambal goreng, dan opor daging ayam.
Baca juga: Rebutan Gunungan Ketupat di Jimbung Klaten: Warga Percaya, Ketupat yang Ditanam Bikin Tanahnya Subur
Baca juga: Tradisi Andum Ketupat di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, 2 Ribu Ketupat Ludes Dalam 30 Meni
Selama lebaran 2022 berlangsung, perajin ketupat di Kabupaten Karanganyar kebanjiran untung.
Dagangan mereka yang ditawarkan di Pasar Jungke, Karanganyar ludes selama sepekan lalu.
Satiyem (45), salah satu perajin selongsong ketupat menuturkan dirinya masih menunggu pembeli mengambil pesanannya.
"Sebenarnya sudah enggak jualan, Seminggu saja jualannya, ini bawa pesanan saja dari orang Cangakan, selongsongnya dibuat acara halalbihalal," kata Satiyem kepada TribunSolo.com, Selasa (10/5/2022).
Baca juga: Cara Agar Ketupat Tidak Cepat Basi, Lakukan 3 Tips Sederhana Berikut Ini
Satiyem mengaku rombongannya sudah terlebih dulu menyudahi jualan sejak Minggu (8/5/2022) dan Senin (9/5/2022).
Dia menuturkan, ada sekitar 20 orang warga Jumantono jualan selongsong ketupat di Pasar Jungke yang terdiri dari remaja sampai lansia.
Hampir seluruh dagangannya habis terjual pada saat Lebaran 2022.
"Alhamdulilah sudah normal lagi jualannya, setelah dua tahun vakum, yang beli juga enggak pilih-pilih," ucap Satiyem.
Satiyem mengatakan, bahan baku selongsong tersedia melimpah di kampungnya.
Untuk membuat selongsong tidaklah lama, namun butuh ketelitian dan estetika.
Baca juga: 4 Resep Masakan untuk Sajian di Hari Raya Idul Fitri 2020, Ada Ketupat Sayur hingga Sup Cuciwis
Daun kelapa segar atau janur setelah diambil bagiannya, kemudian dianyam membentuk bagian luar selongsong.