Berita Solo Terbaru
Ketua DPP PDIP Nusyirwan hingga FX Rudy Temui Gibran di Loji Gandrung, Bahas Apa?
Sebuah mobil Toyota warna hitam berplat nomor polisi AD 8989 XA tetiba memasuki Rumah Dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung, Rabu (11/5/2022).
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya | Editor: Ryantono Puji Santoso
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebuah mobil Toyota warna hitam berplat nomor polisi AD 8989 XA tetiba memasuki Rumah Dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung, Rabu (11/5/2022).
Pengemudi mobil itu tak asing, dia adalah mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
Duduk disampingnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Industri, Ketenagakerjaan dan Jaminan Sosial, Nusyirwan Soejono.
Baca juga: Klaim Politikus PDIP, Elektabilitas Puan Meningkat karena Kinerjanya sebagai Ketua DPR RI
Baca juga: Prediksi Puan Maharani : Pilpres 2024 Bisa Dua Putaran, Ada Banyak Pihak yang Tak Ingin PDIP Solid
Mereka lantas disambut Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di teras Loji Gandrung.
Ketiganya bersama-sama kemudian memasuki sebuah ruangan.
Sekira 30 menitan mereka berada disana.
Ketika ditemui TribunSolo.com, Nusyirwan mengatakan tak ada maksud khusus terkait kedatangannya menemui Gibran.
Baca juga: Pemilu 2024, PDIP Karanganyar Targetkan 23 Kursi di DPRD: Kami Fokus Pileg
"Kebetulan habis mudik, ya mampir. Lha kalau mampir harus sama yang punya wilayah itu, jadi ya sama pak Rudy," ujar Nusyirwan.
Nama Gibran sendiri akhir-akhir ini santer dikabarkan bakal melenggang dari Kota Solo.
Opsi namanya menjadi DKI 1 hingga Jateng 1 terus bergaung beberapa waktu belakangan.
Hanya saja, Nusyirwan menegaskan tak ada pula tugas kepartaian yang diberikan kepada putra sulung Presiden Joko Widodo itu.
Baca juga: PDIP Bakal Gelar Demo Masak Tanpa Minyak Goreng, Acara Dibuka oleh Megawati
"Ah nggak ada (tugas kepartaian), wong habis lebaran kok tugas-tugasan," katanya.
Namun demikian, obrolan seputar partai berlambang banteng moncong putih itu tak disanggah turut dibahasnya bersama Gibran.
"Obrolan partai ya kan kita tetap harus selalu menjaga kesolidan barisan, menjaga silaturahmi, kita harus menjaga komunikasi dengan berbagai ada struktur partai, eksekutif, legislatif, dan semua tentu atas bimbingan ketua wilayah," pungkasnya. (*)
