Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner Solo

5 Kuliner Khas yang Wajib Dicoba saat Berwisata ke Tawangmangu Karanganyar, Mana Favoritmu?

Kuliner khas Tawangmangu Karanganyar yang wajib dicoba: 1. Molen 2. Dawet Ungu 3. Sate Kelinci 4. Sego Gablok 5. Sate Landak

Penulis: Reza Dwi Wijayanti | Editor: Rifatun Nadhiroh
TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
Warsidi, penjual molen dan gorengan di Kawasan Pasar Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, saat ditemui Sabtu (26/2/2022). 

TRIBUNSOLO.COM - Mencicipi sajian kuliner khas suatu daerah memang selalu menarik.

Tak heran jika berwisata kuliner menjadi sebuah agenda menarik ketika berlibur.

Salah satu destinasi kuliner yang patut masuk daftar agendamu yakni kuliner di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Baca juga: Rica-rica Ayam Mbok Usrek, Kuliner Enak di Boyolali, Cocok bagi Pecinta Makanan Pedas

Baca juga: Rekomendasi Kuliner di Pengging Boyolali: Sensasi Makan di Atas Sungai Pengging, Harganya Terjangkau

Tawangmangu memang selalu menarik perhatian dengan pesona alamnya.

Buat kamu yang sedang berada di Tawangmangu bisa mencoba beberapa kuliner khas ini:

1. Molen

Salah satu camilan yang sangat akrab dengan wisatawan adalah molen Tawangmangu.

Molen khas Tawangmangu memiliki ukuran yang lebih kecil daripada molen pada umumnya.

Molen Mini Khas Tawangmangu, Karanganyar
Molen Mini Khas Tawangmangu, Karanganyar (TribunSolo.com/Fristin Intan)

Tak hanya molen pisang, varian rasa yang ditawarkan pun cukup banyak.

Mulai dari ubi ungu, keju, cokelat, kacang hujau, dan lainnya.

Jika kamu suka dengan rasa manis, penjual juga menyediakan gula halus.

Di jalan sekitar pasar Tawangmangu banyak yang menjual camilan ini.

Sehingga kamu tidak akan kesusahan saat mencarinya.

2. Dawet

Dawet khas Tawangmangu cukup berbeda dengan dawet pada umumnya.

Karena dawet khas Tawangmangu dibuat dari ubi ungu.

Penampakan Dawet Lawu, di Pasar Wisata Tawangmangu, Karanganyar Selasa (3/5/2022).
Penampakan Dawet Lawu, di Pasar Wisata Tawangmangu, Karanganyar Selasa (3/5/2022). (TribunSolo.com / Mardon Widiyanto)

"Cendol bahannya dari ubi ungu, terus semua bahannya aman, alami dan sehat," kata penjual dawet, Indrayani, kepada TribunSolo.com.

Meski di daerah dingin, es dawet ini tetap laris manis.

Harga yang ditawarkan untuk semangkuk Dawet Lawu yang lezat hanya Rp 5 ribu.

Harga tersebut dinilai sebanding dengan segarnya.

"Kami buka setiap hari di depan Pasar Wisata Tawangmangu dari pukul 10.00 WIB sampai habis, " jelasnya.

3. Sate Kelinci

Kuliner selanjunya yang bisa dicoba yakni sate kelinci.

Makanan satu ini snagat populer di Tawangmangu.

Selain rasanya yang enak, sate kelincu juga dibilang sebagai makanan yang unik.

Sate kelinci sangat nikmat disantap bersama dengan lontong atau nasi putih.

Soal harga cukup ramah di kantong mulai Rp 15 ribu.

4. Sego Gablok

Pengunjung menikmati nasi gablok
Pengunjung menikmati nasi gablok (Tribun Jateng/Agus Iswadi)

Kuliner sego gablok bagi beberapa orang pasti terbilang awam.

Namun, bagi warga Karanganyar nasi gablok adalah kuliner khas yang enak.

Nasi gablok merupakan nasi uduk yang dimasak dengan cara dikukus.

Biasanya nasi gablok disajikan dengan lauk telur hingga ayam.

dan dibungkus dengan menggunakan daun pisang.

Makanan ini bisa kamu temukan di sekitar pasar Tawangmangu.

5. Sate Landak

Ilustrasi Sate
Ilustrasi Sate (Tribun Jateng/ Maulana Ramadhan)

Sate Landak menjadi salah satu kuliner legendaris yang ada di Karanganyar.

Meski terbilang tak lazin, kuliner satu ini punya banyak peminat.

Kuliner yang sudah ada sejak 24 tahum lalu berlokasi di Km 2 Jalan Raya Tawangmangu-Matesih Desa Nglebak Kecamatan Tawangmangu.

Warung makan kuliner anti mainstream ini bernama Rumah Makan (RM) Gunung Mas.

Warung tersebut menjajakan sate landak sejak 1998.

Harganya berkisar Rp 30 ribu hingga Rp 40 ribu per porsi.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved