Berita Terbaru Karanganyar
Cek Pasar Hewan Karangpandan, Petugas Temukan Sapi Bersuhu 39 Derajat Celcius dan Mulut Berbusa
Hewan ternak sapi di Pasar Hewan Karangpandan diperiksa oleh petugas dari Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Hewan ternak sapi di Pasar Hewan Karangpandan diperiksa oleh petugas dari Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar.
Dari pemeriksaan ribuan sapi tersebut, petugas menemukan sejumlah sapi di Pasar Hewan Karangpandan dengan kondisi tak biasa, yaitu suhu tinggi dan mulutnya berbusa.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, di lokasi, para petugas dari Dispertan PP Karanganyar berada di Pasar hewan Karangpandan, di Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (18/5/2022).
Terlihat mereka tengah memeriksa setiap sapi di Pasar hewan Karangpandan yang dibawa oleh masyarakat tersebut.
Baca juga: Hasil Tracing Hewan Ternak Terpapar PMK Boyolali: 28 Ekor Sapi Suspek, 1 Kena Virus Kutil
Pemeriksaan yang dilakukan berupa pengecekan suhu dengan termogun serta pengecekan mulut dan kuku sapi.
Hasilnya, petugas memperoleh temuan ada tiga suhu badan hewan ternak yang berada di atas 39 derajat Celcius.
Namun itu disebut masih dalam batas normal karena berada di bawah 41 derajat Celcius.
Kemudian para petugas juga menemukan satu sapi mengeluarkan busa berlebih di area mulut.
Setelah dilakukan pengecekan oleh petugas, suhu sapi tersebut normal atau tidak mengalami demam.
Baca juga: Penjualan Daging Sapi di Sragen Belum Terpengaruh Merebaknya Wabah PMK yang Jangkiti Ternak
Lanjut, terlihat para petugas juga memberikan sosialisasi kepada pemilik hewan ternak sapi tersebut.
Sekretaris Dispertan PP Karanganyar, Riyanto Sujudi mengatakan pengecekan sapi di Pasar hewan Karangpandan tersebut dilakukan untuk memastikan sapi tersebut terbebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).
"Hasil yang kami dapatkan secara umum aman, tidak ditemukan sapi yang sakit mulut dan kuku," kata Riyanto kepada TribunSolo.com, Rabu (18/5/2022).
Riyanto menuturkan berdasarkan hasil pemeriksaan suhu badan sapi, maayoritas berada di angka 38 derajat Celcius.
Dia menuturkan pihaknya menemukan ada sapi di sana yang suhu badannya sekitr 39 derajat Celcius.