Bursa Transfer Eropa
Bicarakan Max Aarons & Jurrien Timber, Eks MU Ferdinand Jadikan Smalling & Evra Sebagai Contoh
Rio Ferdinand menyarankan Erik Ten Hag untuk mempertimbangkan perekrutan Max Aarons.
Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM - Rio Ferdinand menyarankan Erik Ten Hag untuk mempertimbangkan perekrutan Max Aarons.
Max telah menunjukan penampilan yang mengesankan bersama Norwich City beberapa musim terakhir.
Menurut Ferdinand, Max mampu memberi dampak layaknya Chris Smalling yang didatangkan dari Fulham.
"Seseorang seperti Max Aarons, anda dapat menempatkan dia seperti Chris Smalling di mana mereka masuk dan mereka mampu memberi dampak," ucap dia dikutip dari The Sun.
"Mereka mungkin tidak langsung menjadi starter, tetapi mereka pergi dan mereka tinggal di sana selama 10 tahun dan memiliki karier yang sangat bagus dan mereka berdampak pada klub di level yang berbeda," tambahnya.
Baca juga: Pemain Tottenham Desak Klub Dukung Conte di Bursa Transfer, Eriksen & Gabriel Jesus Dipertimbangkan
Baca juga: Masa Depan Sterling : Kedatangan Haaland & Alvarez Bikin Tak Jenak, Keputusan Pasca Bela Inggris
Ferdinand juga tidak mengesampingkan Jurrien Tiber.
Meski demikian, eks pemain Manchester United tersebut mengingatkan elemen fisik yang menjadi hal penting ketika berkarier di Liga Inggris.
"Saya pikir cara Eric Ten Hag bermain, melihatnya seperti 'kami akan menjadi tim yang agresor, kami akan menjadi tim yang mendikte dan mendominasi permainan'. Jadi dia ingin bermain di garis tengah," ucap dia.
"Dia tidak ingin bermain di blok yang dalam, jadi dia tidak memikirkan (tinggi badan),".
"Satu hal yang harus dia pikirkan adalah elemen fisik di Liga Inggris sangat berbeda dengan apa yang dia lihat di Belanda," tambahnya.
Ferdinand mengambil contoh pada sosok Patrice Evra.
"Jadi saat mempertahankan umpan silan, anda bisa setinggi 5 kaki 10, kami melihat Patrice Evra mungkin tingginya 5 kaki 3," tutur dia.
"Tapi dia adalah salah satu penyundul bola terbaik ketika kami melakukan set-piece defensif, dan dia juga merupakan ancaman di kotak lawan,".
"Jadi, itu bisa dilakukan, tetapi apakah dia orang itu, waktu akan memberi tahu," tambahnya.
(*)