Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Beda dengan Solo & Sukoharjo, Begini Alasan Bupati Sri Mulyani Kenapa CFD Klaten Belum Juga Dibuka

Bupati Klaten Sri Mulyani blak-blakan kenapa di Kota Bersinar itu belum berani menggelar CFD yang sudah vakum dua tahun.

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com
ILUSTRASI : Kondisi CFD di Solo saat sebelum ada pandemi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Apa kabar gelaran Car Free Day (CFD) di Kabupaten Klaten?

Maklum, siapa yang tidak rindu gelaran setiap Minggu pagi itu, terlebih Kota Solo dan Sukoharjo sudah berani membuka CFD kembali.

Bupati Klaten Sri Mulyani blak-blakan kenapa di Kota Bersinar itu belum berani menggelar CFD yang sudah vakum dua tahun.

"Uuntuk saat ini belum akan kita laksanakan," tegas kepada TribunSolo.com, Sabtu (28/5/2022).

Menurut Sri Mulyani, masih banyak hal yang perlu dipertimbangkan agar pelaksanaan CFD tersebut salah satunya masalah ketertiban membuang sampah.

"Kemarin saya melihat, kondisinya alun-alun (Kota Klaten) para PKL tidak mentaati perda," ungkapnya.

"Tingkat kebersihan (alun-alun) sangat parah sekali, itu perlu kita evaluasi," imbuhnya.

Baca juga: Hiii Seram, Ular Kobra Besar Bersarang di Rak Sepatu di Mojolaban, saat Dievakuasi Ganas & Menyerang

Baca juga: Dua Kali CFD Solo Digelar, Jan Ethes Tak Pernah Terlihat, Ini Kata Gibran  

Sri Mulyani mengatakan, jika perlunya kesadaran semua pihak yang memanfaatkan momen CFD untuk mencari rejeki agar lokasi tersebut tetap bersih.

Dirinya menyebut, kesadaran harus dimiliki untuk semua masyarakat yang memanfaatkan CFD untuk menjaga kebersihan lingkungan.

"Memang ada petugas, tapi paling tidak meringankan petugas (kebersihan). Karena petugas itu tidak hanya di CFD saja, tapi membersihkan se-kabupaten," tegasnya.

Mulyani menambahkan, sebab lain adalah revitalisasi alun-alun yang akan segera dilaksanakan.

Selain itu dirinya juga masih melihat angka kasus Covid-19 yang ada di Kabupaten Klaten

CFD di Solo Sudah Dua Kali

Solo Car Free Day (CFD) kembali dibuka setelah dua tahun vakum karena pandemi Covid-19, Minggu (15/5/2022). 

Antusiasme masyarakat di hari pertama CFD itu sangat luar biasa.

Baca juga: Rejeki Karno Berangkat Pagi ke CFD Solo, Es Krim Dagangan Satu Gerobak Diborong Gibran

Bahkan, ribuan orang yang datang tak hanya warga Solo, tapi juga luar Solo. 

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun memantau langsung CFD dengan bersepeda.

Gibran bersepeda mulai dari kediamannya di Sumber ke Loji Gandrung menuju CFD pukul 06.30 WIB.

Dari pantauannya selama bersepeda, Gibran mengaku masih ada evaluasi di CFD perdana ini. 

"Tadi berangkat 6.30 WIB, berangkat dari Loji Gandrung. Tadi cek zonasi-zonasi pedagang," katanya, Minggu (15/5/2022).

Menurutnya, masih ada pedagang sudah dibuatkan zonasi tapi tidak dimanfaatkan. 

Sehingga ada beberapa zonasi banyak space yang kosong, seperti di Benteng Vastenburg dan Galabo.

"Jadi nanti yang belum terakomodir bisa dimasukan ke sana," ungkapnya. 

"Minggu depan biar dievaluasi lagi Dinas Perdagangan (Disdag), Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP," imbuh dia. 

Gibran mengaku, ada kesulitan untuk penataan pedagang.

Terutama pedagang yang di luar paguyuban. 

"Sulit memang kalau untuk penataan lebih rapi. Terutama pedagang yang di luar paguyuban," ujar dia. 

Terkait protokol kesehatan, Gibran mengaku masih ditemukan warga yang tidak menggunakan masker. 

Selain itu, persoalan sampah juga menjadi PR untuk OPD terkait. 

"Ke depan harus lebih baik dan tertata lagi. Nanti kita tambahi tong-tong sampah dan toilet portabel," tuturnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved