Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Aksi Nekat Maling Pecah Kaca Fortuner di Klaten Ternyata Modal Belajar dari YouTube

Aksi kejahatan ternyata dapat dipelajari dari mana saja. Terbukti, 2 pelaku pencurian dengan modus kaca mobil di Klaten mempelajarinya via YouTube

TribunSolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo
Wakapolres Klaten, Kompol Sumiarta (tengah), menunjukkan barang bukti kasus pencurian dengan modus pecah kaca, di Mapolres Klaten, Rabu (22/6/2022) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Aksi kejahatan ternyata dapat dipelajari dari mana saja.

Terbukti, dua pelaku pencurian dengan modus kaca mobil di Klaten beberapa waktu lalu mempelajarinya melalui media sosial.

Tim Reskrim Polres Klaten diketahui telah meringkus dua pelaku yang menyasar mobil Toyota Fortuner di Soto Becek Mbah Semar, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Klaten

Pencurian sendiri terjadi pada Selasa (14/6) kemarin. 

Baca juga: Hanya Sepekan, Satlantas Polres Klaten Catat Ada 1.962 Pelanggar via ETLE : Didominasi Sepeda Motor

Baca juga: Satu Jam Tercebur Sumur, Sapi di Klaten Masih Hidup: Damkar Evakuasi dengan Menambahkan Air

Kedua pelaku yakni MZ (28) dan MRH (24), merupakan warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan.

MZ mengaku nekat melancarkan aksinya karena tengah terlilit hutang sebesar Rp30 juta.

Sejak awal pergi meninggalkan kampungnya, MZ sudah berniat untuk melakukan tindak kejahatan itu. 

"Karena ada utang Rp30 juta, dulu saya kerja di koperasi dan pakai itu uang koperasi," kata MZ, Rabu (22/6/2022).

Dalam aksinya, MZ bertugas sebagai eksekutor, dengan modal keahlian pecah kaca mobil menggunakan busi. 

Keahlian atau teknik tersebut dia dapat setelah menonton tayangan di YouTube.

"Dari lihat di YouTube pakai busi, dipecahin terus dilempar ke kaca. Baru satu kali ini (melakukan aksi)," katanya di Mapolres Klaten

Sedangkan MRH, tersangka lainnya, mengaku bertugas sebagai pengendara sepeda motor.

Baca juga: Unik, Penjual Pentol di Klaten Ini Pakai Kemeja dan Dasi, Omzet Sehari Bisa Melebihi Orang Kantoran

Dia juga mengawasi aksi MZ dari jarak jauh. 

"Saya mengawasi dari kejauhan sekitar 100 meter, agar mudah melarikan diri," kata MRH.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved