Dua Wisatawan Asal Grogol Sukoharjo yang Terseret Ombak Pantai Drini Ternyata Kakak Beradik Kandung

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Dua wisatawan asal Kecamatan Grogol, Sukoharjo dilaporkan terseret ombak Pantai Drini, Kalurahan Banjarejo, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunung Kidul DIY, Minggu (3/7/2022) petang.

Adapun dua korban bernama RH (43) warga Desa Kwarasan.

Sementara korban lain diketahui bernama FB (25) warga Desa Cemani.

Baca juga: Dua Wisatawan Asal Grogol Sukoharjo Terseret Ombak Pantai Drini : Satu Meninggal Dunia, Satu Hilang

Baca juga: Saat Gibran Membantah Keras, Lokasi Pelecehan JKT48 di Mall Sukoharjo, Bukan Solo yang Dipimpinnya

Kades Kwarasan, Teguh Wiradi, mengatakan kedua korban tersebut masih merupakan saudara kandung, yakni kakak dan adik.

"Memang rumahnya beda desa, tapi itu kakak beradik. Aslinya Desa Cemani," kata dia, kepada TribunSolo.com, Senin (4/7/2022).

Menurutnya, korban RH (43) yang saat ini diketahui sebagai warga Desa Kwarasan dahulunya merupakan warga Desa Cemani.

Namun RH kemudian berubah menjadi warga Desa Kwarasan usai menikah dengan warga Kwarasan.

Baca juga: Detik-detik Warga Jember Terseret Ombak saat Ritual di Pantai Payangan, 11 Orang Meninggal Dunia

Baca juga: Pilu, Pemuda Solo yang Tewas Terseret Ombak di Pantai Soge Pacitan Ternyata Akan Menikah Bulan Ini

Kades menerangkan kejadian bermula saat RH dan FB berwisata bersama keluarga dari Desa Cemani ke Pantai Drini.

"Adiknya itu berniat untuk menolong kakaknya, tim SAR juga sudah berusaha membantu dengan melempar pelampung, tapi terseret ombak lagi dan tenggelam," jelasnya.

Dia menerangkan, korban RH (43) berhasil dievakuasi dan saat ini sudah berada di rumah duka.

Jenazah tiba di rumah duka pada Senin (4/7/2022) dini hari.

"Sampai saat ini belum mendapatkan kabar apakah korban satunya sudah ditemukan apa belum," katanya.

"Kemarin juga ada beberapa orang yang terkena bulu babi saat menolong," imbuh Kades.

(*)