Berita Solo Terbaru
Di Hadapan Delegasi G20, Menteri Investasi Bahlil Blak-blakan Bakal Stop Ekspor Nikel hingga Timah
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia hadir dalam pembukaan G20 di Kota Solo.
Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tara Wahyu NV
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Indonesia berencana akan menyetop ekspor bahan mentah secara berkala.
Penyetopan itu mulai dari bauskit, nikel, timah hingga listrik.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menerangkan, bahwa dirinya tidak takut apabila negara lain membalas dengan melakukan penyetopan ekspor ke Indonesia.
"(Siap negara lain larang ekspor) siap saja kenapa harus takut, harus siap," kata Bahlil usai membuka forum Trade, Investment and Industry Working Group (TIIWG) G20 di Hotel Alila Solo, Rabu (6/7/2022).
"Kita jangan negara ditakut-takutin orang , kemerdekaan kita ini kitavtaih dengan merebut kemerdekaan, bukan yang diberikan," lanjut dia.
Dirinya mengaku mengungkapkan hal tersebut di forum TIIWG secara gamblang agar negara lain menghormati langkah yang diambil oleh Indonesia.
"Tadi sengaja memberikan pencerahan secara gamblang bahwa konsensus negara di dunia bahwa mengarah ke green energi, lingkungan dan kesejahteraan, ini akan menjadi suatu keharusan," ungkapnya.
Baca juga: Sebelum Persidangan TIIWG G20, Menteri Bahlil Lahadalia & Erick Thohir Bertemu Gibran, Bahas Apa?
Baca juga: TIIWG G20 di Kota Solo, Delegasi dari Rusia Hadir Langsung di Kota Solo
Setelah menyetop ekspor nikel, lanjut Bahlil, pemerintah akan menyetop ekspor bauskit mentah.
"Tahun depan pemerintah akan menyetop ekspor timah. Timah itu penghasil terbesar Cina, Indonesia nomor dua," paparnya.
Menurutnya, saat ini pihaknya baruelakukan hirilalisasi yang tidak lebih dari lima persen.
"Dengan melakukan hirilalisasi lingkungan itu bisa kita jaga sehingga penambangan liar tidak terjadi, penambangan yang tidak bisa mengukur kapasitas volume produksi, ini kan bahaya," tegasnya.
Dengan terlaisasinya hal tersebut, maka terciptalah lapangan kerja dan pendapatan negara.
"Kapannya saya belum bisa memastikan," pungkasnya.
Sempat Bertemu Erick
Pertemuan dua menteri dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sempat terjadi di Solo.
Itu terjadi sebelum persidangan Trade Industry and Investment Working Group (TIIWG) G20 di Hotel Alila Solo, Rabu (6/7/2022).
Dua menteri yang bertemu Gibran itu, yakni Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia dan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca juga: TIIWG G20 di Kota Solo, Delegasi dari Rusia Hadir Langsung di Kota Solo
Pertemuan tersebut disampaikan langsung Gibran.
"Sudah mengobrol (kemarin dengan) Menteri BUMN dan Menteri Investasi," ujarnya.
Gibran irit bicara perihal apa yang dibicarakan dalam pertemuannya dengan dua menteri tersebut.
Dia hanya memberi klue bila persoalan investasi menjadi salah satu bahasan di dalamnya.
"(Berbicara soal) investasi. (Investasi di bidang apa?) banyak-banyak," tuturnya.
Gibran mengaku dirinya akan bertemu dengan Erick Thohir hari ini di kawasan Pura Mangkunegaran.
Itu untuk membahas hal yang ingin dikembangkan ke depannya.
"Pak Menteri BUMN ke Mangkunegaran, banyak yang mau kita kerjakan di sana," akunya. (*)