Kasus ACT
Tetangga Sebut Ahyudin Mantan Bos ACT Kurang Bergaul, Sering Ganti Mobil, Istrinya Baik Suka Ngasih
Melalui pemberitaan Majalah Tempo berjudul 'Kantong Bocor Dana Umat', Ahyudin disebut menerima gaji sebesar Rp 250 juta perbulannya.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
Munip pun menyodorkan isi pesan temannya kepada awak tribun network. Dimana, isi pesan itu menunjukan soal besaran gaji pendiri dan pentinggi ACT serta poster bergambar wajah Ahyudin.
"Soal ini kan ya?," sambungnya.
Dia mengatakan, bahwa mengenal sosok Ahyudin sekitar 10 tahun lalu. Namun, menurutnya, Ahyudun terbilang tertutup dan kurang bersosialisasi dengan warga sekitar.
Justru, kata Munip, istri Ahyudin atau akrab disapa warga sekitar dengan sebutan 'Umi', kerap bersosialisasi dengan warga sekitar.
Dalam beberapa kesempatan, Umi disebut sering berbincang dengan ibu-ibu di lingkungannya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Naik Lagi, Sejumlah Wilayah Diterapkan PPKM Level 2: WFO Dibatasi 75 Persen
"Istrinya baik, sama warga sekitar. Kalau Pak Ahyudin kurang bergaul," terangnya.
Munip juga menyebut, warga sekitar juga pernah diberikan sembako oleh keluarga Ahyudin.
"Sembako suka ngasih ke warga sekitar. Tapi Umi yang kasih," imbuhnya.
Salah seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya, juga mengatakan, bahwa keluarga Ahyudin kerap gonta-ganti mobil baru.
"Mobilnya gonta-ganti terus," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan penyelewengan dana yang dilakukan lembaga amal Aksi Cepat Tanggap (ACT) menjadi sorotan.
Polri pun turun tangan mendalami kasus tersebut.
Diketahui, lembaga amal ACT menjadi pembicaraan seusai tagar Jangan Percaya ACT trending sosial media Twitter pada Minggu (3/7) lalu.
Banyak warganet yang mencurigai penyelewengan amal di lembaga ACT. (*)
(Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)