Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Dibandingkan dengan Tukang Ngarit, Puluhan Perangkat Desa di Karanganyar Geruduk Kantor Dispermades 

Perangkat desa di Karanganyar ramai-ramai menggeruduk Kantor Dispermades. Mereka tidak terima profesinya dilecehkan oleh pengawas swadaya masyarakat.

TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
Sejumlah perangkat desa datangi Kantor Dispermades Karanganyar, Jum'at (15/7/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Perangkat desa se Kabupaten Karanganyar menggeruduk Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Karanganyar, Jum'at (15/7/2022).

Mereka datang ke Kantor Dispermades Karanganyar untuk meminta klarifikasi video yang diduga melecehkan profesi seorang perangkat desa di Kabupaten Karanganyar.

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, sekira pukul 09.00 WIB, puluhan perangkat desa telah tiba di Kantor Dispermades Karanganyar.

Baca juga: Dua Perangkat Desa di Wonogiri Terjerat Kasus Dugaan Penganiayaan, Tampar Warga saat Kerja Bakti  

Nampak, mereka datang ke kantor tersebut menunggu sesuatu.

Mereka tengah menunggu seseorang yang di dalam video yang tersebar di sosial media.

Diketahui seseorang yang berada di dalam video tersebut merupakan seorang pengawas swadaya masyarakat Dispermades Karanganyar.

Dalam video tersebut, menggambarkan orang tersebut sedang menerangkan sesuatu kepada peserta.

Lanjut, di video tersebut pria itu berbicara dengan menggunakan perbandingan tugas antara tukang ngarit dengan perangkat desa.

Kadus Desa Pokoh, Desa Papahan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Sri Yanto mengatakan kedatangan mereka ke kantor Dispermades Karanganyar untuk meminta klarifikasi kepada pihak Dispermades Karanganyar terkait video yang sudah beredar di media sosial.

"Kami datang ke sini untuk meminta penjelasan kepada orang yang ada video tersebut, " kata Sri Yanto kepada TribunSolo.com, Jum'at (15/7/2022).

Sri Yanto mengatakan dalam video tersebut pria tersebut seolah-olah menyudutkan profesi seorang perangkat desa.

Dia menuturkan video tersebut direkam saat agenda pembinaan perangkat desa di Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.

"Menurut padangan saya di dalam Video tersebut, Intonasi orang tersebut seolah-olah menyudutkan perangkat desa, dan tidak segera melakukan klarifikasi bisa menimbulkan masalah yang lebih besar," ujar Sri Yanto.

Kasus Kades di Karanganyar

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved